09

410 47 27
                                    

Pada malam hari mereka kembali berkumpul di resto yang ada di dekat pantai untuk melakukan pesta barbeque bersama-sama sesuai rencana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pada malam hari mereka kembali berkumpul di resto yang ada di dekat pantai untuk melakukan pesta barbeque bersama-sama sesuai rencana.

"Kak ini ditaruh dimana?" tanya Shea. Ia baru saja membantu memotong sayuran, kemudian mendekat pada Daniel untuk bertanya.

"Di meja sana ya, kan ada wadah yang ditengah, nanti kamu susun beberapa di masing-masing wajah yang udah dipasang sama Karin tadi." jawab Daniel yang dibalasi anggukan oleh Shea.

Setelah menatap sayuran seperti yang diintruksi kan Daniel, ia lantas berjalan menghampiri pelayan resto yang membawa dua kotak minuman berat yang tadi dipesan oleh mereka.

"Taruh disini aja kak, nanti biar dibawa masuk sama anak-anak. Terima kasih kak." ucap Shea. Pelayan restoran itu pergi meninggalkan Jeongwoo setelah menaruh minuman itu di bawah, Shea mengedarkan pandangannya ke arah yang lain, yang lain begitu sibuk menata tempat.

Akhirnya ia memutuskan untuk membawa minuman itu satu persatu dibawa mendekat ke tempat mereka akan makan-makan nanti. Setelah berhasil memindahkan yang pertama, Shea kembali untuk mengambil kotak kedua, tapi entah kenapa kotak kedua  terasa lebih berat dari kotak pertama yang ia bawa.

"Kok berat banget, isinya sama kan? bentuknya aja sama."  gumamnya.

Tak menyerah, ia terus mencoba membawa kotak itu ke samping kotak lainnya tempat ia menaruh minuman itu. Bahkan seringkali tubuhnya oleng karena kehilangan keseimbangan.

"Biar gue yang bawa. Kalau lo nggak kuat buat bawa, minta tolong sama yang lain, tuh badannya pada gede-gede kan."

Kini tangan Shea menjadi ringan karena Juno mengambil alih sepenuhnya kotak makanan yang tadi ia bawa untuk ditaruh ditempatnya. Menghilangkan egonya akhirnya Shea mendekat ke arah Juno dan membantu Juno mengeluarkan beberapa minuman yang ada dalam kotak itu untuk dirapikan diatas meja supaya mudah untuk diambil.

"Shea."

"Kak Juno."

Shea dan Juno sama-sama terkejut karena tidak menyangka mereka akan memanggil satu sama lain di waktu yang bersamaan, "Lo duluan aja." ucap Juno.

"Eh nggak apa-apa, kak Juno duluan aja, kenapa kak?"

Hening beberapa saat melanda karena Juno tak kunjung melanjutkan ucapannya, "Kak?" panggil Shea.

"Gue minta maaf soal yang tadi sore, gue nggak maksud buat bentak lo kayak gitu. Maafin gue." ucap Juno.

Shea tersenyum kecil kemudian menganggukkan kepalanya, "Aku ngerti kok, kak Juno kayak gitu karena khawatir sama aku. Terima kasih kak, aku juga minta maaf karena aku nya masih kekanakan, maafin aku juga ya kak Juno." ucap Shea.

"Baikan?" tanya Juno.

"Baikan." jawab Shea diiringi senyumnya.

"Minimal tau tempat lah kalau mau pacaran. Gue iri pacar gue di Jepang." ucap Janu yang tiba-tiba muncul membawa alat makan untuk ditaruh di meja itu.

ARSHEA [ JUNGHWAN • JEONGWOO ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang