Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
NagiReo fanfiction
Nagi Seishiro x Reo Mikage
Alpha Dominant x Omega recessive
Omegaverse AU
ᰋ ˑ 𓈒 ׁ β↝Ω??° ´ˎ˗
Setiap weekend pasti para siswa/i menghabiskan waktunya untuk bersenang-senang di luar bersama teman-temannya ataupun bersama dengan keluarga mereka. Namun berbeda dengan Nagi, pemuda alpha itu hanya berdiam di kamarnya sembari memainkan PSP nya.
Ia terlihat serius menatap layar PSP nya, jari-jemari nya juga bergerak lihai. Namun berbeda dengan pikirannya sekarang, pikiran pemuda bersurai putih itu sedang berantakan.
Sedari kemarin ia selalu terbayang-bayang akan kedekatan sahabatnya dengan orang yang tidak ia sukai, dan tentu saja perkataan seorang yang sangat ia tidak sukai tentang sahabatnya masih terbayang-bayang sampai sekarang.
Karena fokusnya yang hilang ia kalah dalam game. Ia melempar PSP nya dan langsung merebahkan tubuhnya di atas kasur miliknya.
Nagi menutup matanya, berusaha untuk tertidur agar semua pemikiran gilanya segera hilang. Namun nihil, ia malah terbayang-bayang akan wajah sang sahabat yang sangat ia rindukan.
Dengan berat hati ia bangun dari tidurnya dan mulai berganti pakaian menjadi lebih sopan. Setelah selesai ia mulai mencari sesuatu di pintunya. Biasanya ada Hoodie putih miliknya yang tergantung di pintu, namun sekarang tidak ada.
Dan beberapa detik kemudian ia baru ingat jika hoodie miliknya dipinjamkan kepada sahabat masa kecilnya–Reo.
Nagi menghela nafas panjang dan mulai membuka pintu kamarnya, hendak pergi ke kafe untuk menyegarkan pikirannya.
Nagi berjalan di trotoar dengan lamban sembari menatap ponselnya. Namun perhatiannya teralihkan ketika ia mencium aroma samar, ia ... merasa Dejavu dengan aroma ini.
Dengan sigap ia langsung pergi ke arah aroma itu berasal. Ia berlari menuju gang sempit yang ia yakini aroma itu berasal dari sana.
Setelah ia sampai di tempat tersebut ia melihat dua sosok, dan salah satu dari sosok tersebut sangat ia kenal. Bahkan sosok itu lah yang sedari tadi mengganggu pikirannya.
"Reo ...?"
Sosok yang sangat ia kenal itu langsung menoleh ke arahnya. Matanya yang tadi sayu seketika membelalak ketika melihat Nagi.
"N-nagi?!" Reo seketika bersembunyi di balik punggung seorang pria berkacamata.
"Sedang apa kau berduaan di sini dengan ... seorang alpha?" tanya Nagi seraya menatap sinis ke arah pria berkacamata tersebut.
