Haechan itu manis, dia berpikir sangat disayangkan jika manis nya itu hanya di miliki satu orang saja
Jadi dia bertekad, membagi rasa manis nya itu kepada siapapun yang mau mencicipi nya
"Kalo sange, no WA masih sama kok"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
"Serius langsung pulang chan?" tanya doyoung sekali lagi, dan haechan mengangguk
Haechan sibuk memunguti baju nya yang berserakan di lantai, dia menatap dosen muda nya yang masih rebahan di kasur dengan tubuh yang tidak tertutup satu helai benang pun
Semalam cukup memuaskan untuk haechan, tapi itu terasa kurang haechan tidak suka bercinta dengan doyoung
"Lain kali, boleh saya lakukan ini lagi sama kamu?" tanya doyoung dengan berani, haechan masih sibuk memakai baju nya kembali
Haechan tersenyum sembari menaikkan rel sleting nya, "kalo sange no wa masih sama" ucap haechan dengan percaya diri
Haechan memakai kaos kaki nya, lalu berjalan ke arah tas yang dia simpan di atas sofa
Dia berpamitan dengan dosen nya itu lalu memakai sepatu nya dan pergi dari ruangan yang tercium pekat bau peju
Mereka bercinta sampai subuh, jadi wajar kalo jam 11 siang mereka baru terbangun dari mimpi
Haechan turun ke lobi, lubang nya masih sedikit terasa sakit jadi dia berjalan tertatih sangat pelan sembari melihat-lihat lobi hotel itu
Terlihat cukup menarik, dia suka dan berjanji akan kesana lagi tapi bukan dengan doyoung
