chapter 12

1.2K 82 12
                                    

Udara malam yang sangat dingin seolah tidak terasa, suasana di dalam markas kumogakure menjadi tegang dan mencekam kala wanita yang sudah mencelakai istri dari hokage kini sudah tertangkap.

Wanita itu duduk di kursi panas dan tangan nya di borgol dengan lapisan chakra, yang hanya bisa dilepas oleh pengguna nya, saat ini ia sedang di interogasi oleh pemimpin desa awan, sang raikage geram saat mengetahui salah satu kunoichi nya membuat ulah pada konoha.

"Rie.., apa benar kau mencelakai kunoichi dari desa konoha?" Pria berbadan kekar itu menatap tajam lawan bicara nya, ia ingin mendengar langsung pengakuan dari mulut pelaku.

Wanita dengan surai dark coklat pendek itu dengan santai mengakui nya, " Kalau iya memang kenapa, apa gadis itu sudah mati?" Rie menyeringai puas, rasa nya ingin melihat reaksi kakashi saat tau orang tercinta nya mati ditangan nya.

Shee menatap tak percaya dengan ucapan yang keluar dari mulut wanita yang terlihat polos selama ini, "rie-san, kenapa kau melakukan nya? Apa salah sakura pada mu?" Shee menggeram.

"Shee tenang lah..." Darui menepuk pelan bahu rekan nya yang berada di sebelah. ia tahu kalau shee sangat emosi karena dia mencintai gadis yang menjadi topik pembicaraan.

Kemudian raikage kembali bertanya, "apa alasan mu melakukan nya?"

Rie menundukan kepala nya, "karena dia istri dari kakashi, pria itu yang telah membunuh kembaran ku rin"

Shee berdiri dan menatap tajam wanita yang kini menjadi pusat perhatian, "kenapa kau membalaskan nya pada sakura, seharusnya yang kau bunuh kakashi, bukan sakura" Emosi shee meledak.

"Shee.., duduklah" Titah raikage, lalu A kembali melontarkan pertanyaan pada rie, "jadi kau punya kembaran? Bisa kau jelaskan dari awal?"

Rie meraup oksigen sebanyak-banyaknya dan menghembuskan nya perlahan, lalu menceritakan silsilah keluarga nya, "ayah ku hiroshi nohara seorang warga sipil berasal dari desa kumogakure, dia menikah dengan misae yang juga warga sipil dari desa konoha, kemudian lahirlah aku dan rin di desa konoha, namun pada saat usia kami beranjak 5 tahun, desa kumo dan konoha sedang konflik, ayah dan ibu ku saling bersikukuh untuk tetap tinggal didesa nya masing-masing, alhasil kami dipisahkan karena keegoisan kedua orang tua kami, aku ikut dengan ayah ku, lalu rin dengan ibu ku, meskipun kami terpisah oleh jarak yang jauh tetapi kami saling bertukar kabar melalui surat, setelah lulus dari akademi rin ingin menjadi Shinobi karena dia menyukai hatake kakashi, lalu dia menjadi satu tim dengan nya. Tidak lama kemudian rin di culik oleh Shinobi dari desa Kirigakure, tetapi kakashi sebagai rekan tim nya malah membunuh nya"

A menghela napa berat, "tindakan mu salah rie, kau melampiaskan nya pada orang yang tak berdosa, terlebih saat ini desa konoha dan kumo dalam keadaan damai, kau akan tetap dikenai hukuman meskipun gadis itu berhasil diselamatkan oleh shee"

"Apa.., gadis itu selamat?" Rie membelakkan mata nya, padahal ia sudah susah payah membuat racun yang sangat mematikan.

"Kau terkejut? Sayang sekali percobaan pembunuhan mu gagal" Ledek shee.

Rie dengan kesal membalas cemohan shee, "cih, tidak ada guna nya kau menyelamatkan nya, apa kau bisa bersatu dengan nya? Tentu saja tidak, dia sudah bersuami kalau kau ingat"

Shee kembali berdiri, rahang nya mengeras dan gigi nya bergemelatuk, emosi nya kembali naik, rasa nya ingin merobek mulut pedas dari wanita bermarga nohara tersebut. "Kau.., dasar wanita sialan"

***


Di tenda perawatan sakura tertidur dalam rengkuhan sang suami, tangan kekar nya membelai lembut surai merah muda milik wanita nya.

move on (KAKASAKU) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang