bab 3 : claude

118 21 0
                                    

.
.
.
.
.
.
.

" Paman apa Laura boleh keluar ? " Tanya Zenity ke pamannya Roger Aplhues

Zenith di panggil dengan jennette

Zenity di panggil dengan Laura

" Kau ingin kemana Laura ? " Tanya Roger Aplhues

" Aku ingin jalan-jalan ke pasar boleh ya Paman " ucap Zenity dengan mata berkaca-kaca

Jurus mata berkaca-kaca yang selalu Laura pakai saat menginginkan sesuatu , kurang ajar emang

Roger yang melihat mata berkaca-kaca Laura hanya Bisha menghela nafas lelah

Roger yang enggak tega pun hanya bisah setuju

" Tunggu paman akan panggil kan pengawal untuk mu " ucap Roger

" Tidak usaha paman Laura hanya sebentar kok " ucap Zenity

Roger yang menderita pun hanya menghela nafas lelah karena jika dia memaksa Zenity membawa pengawal pasti di akan ngambek enggak jelas di tempat tidur dengan menggulingkan dirinya ke sana ke mari

" Baiklah"

Zenity pun langsung berjalan keluar dari ruangan kerja Roger dengan bahagia akhirnya tidak di kurung di mansion Mulu

______________________________________

Saat sampai di pasar Zenity langsung membeli banyak makanan manis.

Zenity sudah memakai cincin yang memiliki kekuatan mana sehingga mata permata yang berubah menjadi berwarna biru cerah yang polos

Laura terus berjalan-jalan di pasar hingga dia melihat kupu-kupu kecil yang cantik berwarna hitam putih

Laura pun langsung berlari mengejar kupu-kupu tersebut

Tanpa Laura sadari bahwa dirinya sudah jauh berlari hanya untuk mengejar kupu-kupu yang terbang

" a-ahhhh"

Suara Laura yang terjatuh saat dirinya menabrak seseorang

Laura pun langsung berdiri dan membersihkan bajunya yang kotor dengan tangan nya

Laura melihat ke atas terlihat seorang pria berambut kuning dan mata biru permata

Laura langsung tahu siyapa yang berada di depannya, Laura dengan sopan membungkuk badannya dan menarik sedikit gaunnya ke atas memberikan salam hormat para bangsawan

" Salam hormat kepada matahari obelia " ucap Laura

Pria itu melihat ke arah anak bersurai coklat dengan mata biru cerah

Pria itu adalah claude de Alger obelia kaisar kerajaan obelia

Claude melihat kupu-kupu yang terbang , claude langsung mengeluarkan sihir nya untuk membunuh kupu-kupu tetapi dia terhenti saat anak bersurai coklat membuka suaranya

" Yang mulia anda tidak boleh menggunakan sihir anda hanya untuk membunuh hewan kecil yang tidak berbuat apa-apa " ucap Laura dengan tegas

Claude seketika terkejut dalam sedetik kembali memasang wajah dingin

" Ohh begitu kah " jawab claude

" Ya " balas Laura

Laura melihat kelinci kecil berwarna hitam yang imut

" Yang mulia lihat kelinci itu sangat imut " ucap Laura dengan tidak sopan ke claude

Felix kesatria Claude memandang ke arah Laura dengan keringat dingin bercucuran takut bila Claude akan membunuh Gadis surai coklat itu karena lancang ke padanya

Who Made Princess Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang