0.1 [pertemuan]

90 3 0
                                    

Happy reading ~~
Vote dulu ya say








































Sinar rembulan menerangi malam hari yang begitu dingin, seorang pria tampan dengan pakaian full hitamnya sedang duduk di sebuah toko kecil dengan teman temannya.

Pria dengan setelan hitam tak lain adalah arzak, ia melihat seorang pria muda sedang berjalan sendirian dengan sebuah buku yang tak terlalu kecil berada di tangannya di sertai sebuah manik-manik yang tersusun rapi seperti sebuah kalung.

"Bro cowok itu siapa?" Tanya azrak kepada Salah satu teman akrabnya yang bernama toni.

"Dia tuh anak pak ikram yang sering ceramahin kita itu lo, kenapa tu bro, tumben banget lo nanya orang?"toni melihat kearah arzak yang Masih terus melihat pria muda yang sedang berjalan sendirian.

"Gak ada. "

"Tapi itu lo liatin terus."

"Kenapa Salah ya, kalo gua liat dia terus? Mata mata gua kok lo yang ribut."tegas arzak menatap toni tajam.

'lo harus jadi milik gua.' batin arzak menatap pria muda itu dari kejauhan.

.

.

.

.

Keesokannya.

TOKK TOKK....

"Woii zak, bangun lo." Teriak Toni dari luar kamar azrak sembari mengedor pintu dengan kasar.

Cihh...

Dengan malas arzak berjalan kearah pintu lalu ketika ia membuka pintu ia melihat Toni seperti sedang terburu-buru.

"Lo kenapa pagi-pagi udah nyari ribut di rumah orang." Tegas arzak emosi Karena tidur nya terganggu.

"Bro si eki nabrak orang."

Sontak pupil mata arzak membesar menatap toni.

"lo serius dikit lah kalo ngomong anj*ing. "

"Serius woi, malah yang di tabraknya bukan orang biasa."

"Ha? Siapa?"

"Anak RT sebelah. "

"Ha?Tunggu gua ganti baju." Dengan sigap arzak memasuki rumahnya Dan segera mengganti pakaiannya.

***

Arzak mengunci pintu rumahnya,"Bawa gua kesana."

"Lo gak mandi?" Tanya Toni terang terangan.

"Diam lo."

"Ckk... Iya iya."

Disaat itulah arzak dan Toni langsung tancap gas menuju rumah sakit dimana eki di rawat Karena kecelakaan.

Di perjalanan arzak melihat seorang pria yang sedang mengendarai motornya menuju ke tempat yang sama dengannya??

"Woi Ton, keknya hari ini mood gua lagi baik lah." Ucap arzak dari tempat duduknya menatap pria manis dengan sebuah motor.

 A Different Love  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang