BAB 3

252 9 0
                                    

"Ooyy mon Lo udh selesai kan nyontek dong,mana buku loh"ujar vely dengan tangan yang mengadah ke depan

"Hehh man mon man mon nama gue itu Mona M.O.N.A ya bukan Mon mon sekali lagi gue denger Lo manggil gue Mon ga bakal gue kasih contekan lagi lo,nihh tapi jangan sampe semuanya sama ya apalagi judul nya gue gibeng lo"ujar Mona sinis memberikan bukunya ke vely

"Iye iyee ellahhh gue cuma mau nyontek pernyataan nya doang"ujar vely memutar bola mata malas

Vely mengambil buku yang diberikan oleh Mona tadi,
Melihat tulisan nya saja dia langsung pusing apalagi mikirin tema yang mau dia buat

"Hehhh...kalo gini ceritanya mending gue ga buat aja puyeng pala gue liatnya,eehhh tapi kan kalo ga buat bisa dihukum gue ieww ogah ogah jangan sampe gue dihukum bersihin tuh wc" ujar vely menggeleng gelengkan kepalanya

Ia pun mencatat meski otak nya ga nyampe mau bener atau pun salah pasrah saja dia mah dari pada kena hukum kan ga elit banget seorang vely bersihin wc

Belum setengah ia mencatat guru killer sudah memasuki kelas,suasana yang tadinya ramai langsung hening seketika.

Vely yang masih asik mencatat pun dibuat bingung kenapa teman teman sekelas nya langsung pada diem,melihat ke samping saat ingin bertanya Andi di sebelah bangkunya langsung mengisyaratkan untuk melihat kedepan,dan boommm didepan sudah ada sang guru killer yang sedang berdiri melihat anak anak

"Aduhhh mampus gue kena hukum bersihin wc ni" ujar vely dalam hati meringis saat tau ia akan kena hukum karna tugasnya baru selesai setengah

"Baik anak anak segera kumpulkan tugas yang ibu beri tadi,jika masih ada yang belum selesai segera berdiri didepan kelas" ujar bu Sukma sang guru killer sambil memukul mukul meja dengan mistar yang dibawa nya ke mana mana

Semua murid pun langsung menuju kedepan untuk mengumpulkan tugasnya,sedangkan vely ia gelisah karna hanya menyelesaikan setengah tugas dengan langkah pelan ia pun kedepan meletakkan bukunya di meja guru.

"Ehemmm bu saya mau izin ke toilet sebentar" kata vely dengan kepala menunduk tidak berani menatap mata melotot sang guru

"Tidak,kamu tahan saja sebentar sebelum saya mengoreksi buku buku kalian tidak ada yang boleh keluar dari kelas" ujar bu Sukma dengan nada tegas nya

Vely pun berbalik kebelakang melangkahkan kakinya dengan lemas, Widia yang melihat itu hanya menghela nafas karna ia tau teman nya itu pasti akan kena hukum seperti sebelum sbelumnya

"Syyuttt...vel tugas Lo belum selesai ya" bisik Andi disebelah bangkunya

Vely yang mendengar itu hanya menganggukkan kepalanya dengan lemas,Andi yang melihat itu turut prihatin karna vely akan dapat hukuman dari guru killer

Tidak berapa lama guru pun memanggil nama yang tidak mengerjakan tugas,dan hanya nama vely yang dipanggil,teman teman sekelasnya sudah tidak heran lagi jika vely akan dipanggil karna tidak mengerjakan tugas karna setiap ada tugas pasti vely selalu tidak mengerjakannya atau tidak hanya mengerjakan bila disekolah itupun dengan menyontek teman sekelasnya




FIGURAN PENGAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang