"Maaf, telah menyentuh mu tanpa izin, sesuai dengan janji yang pernah saya ucapkan dulu. Maka, izinkanlah saya untuk menikahi dirimu."
"Ha?!"
*******
Hanya seorang laki-laki biasa yang menjaga dirinya karena Allah dan untuk istrinya kelak. Berjanji...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Ini rante kan?"
"Astaghfirullah! Ini tasbih bukan rante."
"Tasbih? Apa itu tasbih?"
"Tasbih itu buat dzikir, bisa bikin hati tenang, bisa buat lebih dekat dengan Allah."
***
"Maaf, telah menyentuh mu tanpa izin, sesuai dengan janji yang pernah saya ucapkan dulu. Maka, izinkanlah saya untuk menikahi dirimu."
"Ha?!"
"Saya dulu pernah berjanji, nggak akan menyentuh wanita yang bukan mahram saya. Dan sekarang, saya malah menyentuh kamu tanpa seizin mu. Oleh karna itu, izinkan saya untuk menikahi mu."
"Ha?! Nggak bisa gitu dong om!"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Prolog nya memang singkat tapi ceritanya in syaa Allah akan sangat melekat hehe.
Vote dan komen ya! Jangan jadi silent reader. Follow akun ini. Tambahkan cerita ini ke perpustakaan mu.
Sehat selalu ya, senyum selalu ya, jangan biarkan dunia merenggut senyuman mu.
Jaga sholat, selalu berdzikir untuk mengingat Allah, dan jangan lupa untuk bersholawat agar bisa bertemu dengan Rasulullah nanti di akhirat kelak.