Setiap perbuatan pasti akan ada balasannya. Dan itulah yang taehyung, gadis cantik itu terapkan saat ini.
"Jeon Jungkook kebodohan apa yang kau lakukan sampai tega menyakiti ku dulu! Apa tak cukup diriku yang menemanimu saat masa-masa terpuruk mu dulu? " ucapnya pada bayangan dirinya dicermin
"Apa Kau segitu tak percaya nya padaku sampai berbuat sesuatu tak mengatakan nya padaku? "
"Namun semua sudah terjadi! Dan kau sudah membuatku sampai merasakan seperti ini! Maka tunggulah balasan dariku dan istri jalang mu itu"
Tangannya terkepal kuat di wastafel kamar mandinya, aura wajahnya sungguh menyeramkan saat ini.
Taehyung harus merasakan bagaimana wajah bahkan tubuhnya terbakar. Bahkan ia hampir kehilangan nyawanya jika tidak cepat anak buah kakaknya menyelamatkan dirinya yang masih sempat menghindar dari ledakan mobilnya dulu.
Kim taehyung harus mengalami koma selama kurang lebih 6 bulan dengan tubuh luka bakar dan sekitar wajahnya membuat nya harus operasi.
Kim taehyung tak hanya mendapat luka fisik namun ia juga harus mendapat luka batin dan trauma. Bahkan sampai sekarang ia masih rutin untuk terapi bersama dokter nya.
"Kadang aku menertawakan kehidupan ku! Disaat aku menderita pun aku masih memikirkan mu! Namun apakah kau memikirkan ku? "
"Tak bisa kupungkiri jika sampai saat ini aku masih menyimpan perasaan bodoh ini untuk mu! "
"Mengingat kita yang dulu bahagia bersama! Kupikir aku akan selalu bersama mu tapi ternyata aku tertinggal jauh dengan kau yang ternyata tak hanya memiliki diriku"
Taehyung menangis dengan tawanya. Menertawakan kehidupan yang mempermainkan nya. Mengingat semua yang dialami 3 tahun belakangan ini membuat taehyung sedih dan sakit secara bersamaan.
Apalagi saat dirinya mendapat informasi baru dari orang suruhan tentang Jungkook. Dan itu telak membuat hatinya sakit, marah, benci. Perasaannya sekarang campur aduk.
"Aaaaaarghhhhh hiks hiks sakit sekali hiksss"
"Hiksss kenapa ini hiks tak adil untuk ku hiks hiks"
Raungnya keras dalam kamar mandi itu.
Nyatanya saat melihat informasi mengenai Jungkook yang sudah menikah dan memiliki anak telak membuat hati taehyung sakit.
Cinta yang ia jalankan selama 4 tahun lamanya ternyata selesai sampai sini.
Namun apakah itu benar? Balas dendam seperti apa yang bagus untuk ia lakukan?
*******
Jeon Jungkook terpaku di ruang kerja nya sembari menatapi foto seorang gadis cantik yang ia pajang dengan ukuran besar di ruanganya itu.
Apakah istrinya tau? Tentu tidak. Karena lisa tak pernah ia ijinkan untuk masuk dalam ruangannya ini.
"Bagaimana kabarmu sayang? " sendu Jungkook menatap figura itu
"Maafkan aku! Maafkan aku yang mengkhianati mu dulu"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ini Visual Taehyung dulu! Tapi sekarang ada perbedaan dikit yah! Oke pahami aja.
Air mata Jungkook mengalir saat mengingat semua kenangan tentang dirinya dan taehyung dulu.
Bagaimana hubungan yang mereka jalani selama kurang lebih 4 tahun harus kandas karena kebrengsekannya.
"Sungguh hiks maafkan aku! Aku tak ada pilihan lain hiks"
Terus meracau dengan penyesalan yang ia pendam selama ini.
Setelah kejadian 3 tahun lalu, Jungkook nyatanya sampai sekarang masih tak percaya dengan kepergian kekasih nya yang ia yakini karena dengan mata kepala nya sendiri melihat bagaimana mobil kekasihnya meledak dan terbakar di hangus.
Tangisan Jungkook terhenti ketika mendengar ketukan kecil di pintu ruang kerjanya itu.
Tok Tok Tok
Dengan kasar ia menghapus air matanya dan menghampiri sang pengetok pintu.
Ternyata itu balita kecilnya yang tengah menatap nya polos dengan sebotol susu di mulut mungilnya.
"Boy! Kenapa heum? " Jungkook berjongkok dihadapan balita itu
"Jay mau bobo tapi daddy tak ada! Jadi Jay hampiri daddy kesini! Daddy abis nangis ya? " tanya balita itu saat tak sengaja melihat sedikit air mata di ujung mata daddy.
Jungkook tersenyum sendu dan kemudian mengelus rambut halus balita kecil itu.
"Daddy pasti merindukan tante cantik lagi yah? Daddy jangan sedih! Nanti tante cantik disana ikut sedih" ujar Jay layaknya seorang pria dewasa
Jungkook lantas menggendong Jay dan membawanya dalam ruang kerjanya.
"Boy! Dia cantik kan? " tanyanya sendu saat berdiri dihadapan figura itu bersama putranya digendongan
"Daddy selalu saja bertanya itu! Tante cantik memang sangat cantik! Jay juga suka!"
"Daddy sangat mencintai nya boy" Jungkook tak pernah menutupi perasaannya pada balita kecil ini. Ia selalu menceritakan tentang taehyung padanya. Dan untung Jay adalah anak yang pintar dan bisa menjadi tempat cerita Jungkook.
"Daddy pasti akan bertemu sama tante cantik lagi! Jay juga" mencoba untuk menyenangkan hati daddy nya itu.
"Kau selalu mengatakan itu boy! Tapi sampai sekarang tak ada tuh" kekeh Jungkook
Si kecil melirik sinis "Tunggu saja waktunya daddy! Kalau tak ingin percaya ya sudah! "
Jungkook terkekeh melihat raut cemberut putranya itu. Dan mereka kemudian melanjutkan untuk memandangi figura itu dengan tatapan kagum dan penuh kerinduan.
