season 2 with 9

373 28 1
                                    

Pagi yang cerah si manis membuka matanya dengan satu melihat sekeliling ternyata si pucat masih memeluknya semalaman si manis segera melepaskan pelukan tersebut dengan hati hati lalu ia pergi membuka gorden dan cuci muka serta mengosong gigi nya

Sedangkan si pucat masih terlelap si manis berjalan mendekati si pucat dan mengecup bibir tipis itu lalu pergi dari kamarnya dan mencari keberadaan seseorang di rumah ternyata ada taehyung disana

"Taetaehyung apa kau tidak kuliah ?" Taehyung terkejut saat mendengar si manis berbicara dengan cukup menyaring, taehyung pun yang sedang menonton tv segera mematikan tv nya

"Yak ! Chim kau mengagetkan ku bantet " si manis tertawa renyah lalu duduk di samping taehyung dan ikut serta menonton dan memakan cemilan yang berada banyak di meja

" Apa jawabanmu soal pertanyaan ku tadi wahai taetaehyung yang aku hormati?" Ucap si manis yang membuat taehyung tertawa atas tingkahnya
"Aku tidak kuliah lagi di luar negeri chim " si manis sontak menoleh dengan kaget

"Wee? Bukankah kau sudah S2 disana ? Dan 1 tahun lagi kau lulus bukan mengapa kau tidak melanjutkannya?" Ucap si manis penuh tanya

"Aku melanjutkannya di Korea saja aku tidak bisa jauh dari Jungkook Chim jadi aku pindah saja kuliahnya lagi pula tidak masalah hanya 1 tahun lagi kan jadi itu waktu yang cukup dan aku memulai kembali kuliah lusa , oh iya bukankah kau akan kuliah offline?"

"Tentu, yoonie mengizinkan ku karena ada Jungkook nanti yang menjagaku jadi apa kau satu universitas dengan ku taetae?" Taehyung mengangguk dan sukses membuat si manis senang

"YAK !! JIMINE " teriak seseorang dari atas tangga si manis sontak menoleh dan segera menatap siapa yang meneriakinya ternyata itu si pucat
"Yoonie ada apa? Mengapa berteriak-teriak ini masih pagi kemarilah yoonie " ucap si manis

Si pucat segera berlari ke arah Jimin dan duduk di samping si manis memeluknya erat si manis terkejut dan memeluk yoongi juga "yoonie ada apa? Apa kau mimpi buruk ?" Yoongi mengeleng

", Seorang minyoongi bisa menunjukkan raut wajahnya yang sangat mengemaskan di hadapan kekasihnya apa ini hidayah dari Tuhan agar kau hijrah untuk tersenyum wahai hyungku?" Ucap taehyung tidak percaya dan penuh lelucon

"Apa kau tau itu semua hanya untuk istriku bukan kekasihku" ucap yoongi datar , si manis terkekeh gemas melihat yoongi yang seperti itu meski menakutkan juga tapi tidak masalah bagi si manis toh yoongi tetap tampan setiap detik

"Yoonie kau belum mandi? Sedangkan hari ini kita berangkat ke Jepang " yoongi lalu memutarkan kepalanya dan menatap si manis
"Kau pun " si manis lalu tersenyum lantas yoongi pun menggendong si manis layaknya bayi dan berjalan ke atas dimana kamar yoongi berada

Ceklek

Pintu kamar terbuka si manis segera turun dari gendongan si pucat dan berlari ke arah lemari ia harus benar benar terlihat cantik hari ini , lantas si manis pun segera berjalan ke arah kamar mandi dan membersihkan dirinya sedangkan si pucat tengah melihat kapan jam penerbangan dirinya ke Tokyo

"YAKK!! SHIBAL SEKIYAA!!!" Teriak si pucat membuat si manis yang berada di kamar mandi segera berlari dengan handuk bathroom nya itu dengan wajah khawatir nya takut si pucat kenapa Napa bukan?

"Yoonie ada apa ? Kenapa? Apa yang terjadi? Mengapa kau berteriak yoonie ? Ada apa cepat" si manis dengan khawatir banyak melontarkan pertanyaannya " yoonie ada apa cepatlah jangan hanya diam jawab aku "

"Sayang kita terlambat untuk terbang ke Tokyo" si pucat bingung sekarang sedangkan si manis tentu ikut bingung lah " eumm yasudah cepat kau mandi yoonie lalu kita segera cepat ke bandara ndee?" Si pucat mengangguk dan segera berlari ke arah kamar mandi

Si manis nampak sangat sangat kebingungan dan tergesa gesa ia segera sedikit menaruh riasan di wajahnya serta segera memakai baju dan menyiapkan baju yang akan yoongi pakai , setelah mereka berdua siap

Dengan cepat mereka berlari ke bawah namun tentu di hadang namjon dan jin yang masih duduk dengan tenang di meja makan

"Hei kalian tidak sarapan dulu?" Ucap namjon sedangkan yoongi sudah bodo amatan si manis hanya mengikuti yoongi dari belakang yoongi.
"Kita terlambat appa " saat mereka akan pergi menuju ruang tamu 1 dengan secepat mungkin mereka semua tertawa

"Kau lupa yoongi kan terbang menggunakan pesawat pribadi miliknya sendiri " ucap jin dengan tawa terbahak-bahak , si manis langsung mematung dan berlari ke meja makan

Tak lama si pucat datang ke ruang makan dan segera mengajak si manis pergi" sayang kita sudah telat ayo " si manis tertawa melihat wajah panik yoongi

YOONMIN BOOK2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang