Prolog

129 41 85
                                    

Assalamualaikum!

Haii

Selamat datang dicerita ku yang ke sekian kalinyaaa.


So jangan lupa kasih dukungannya dari kalian yaa^^

Okeii langsung ajaaaa

*****

"Cinta itu bagaikan racun saat kau meminumnya."

"Maaf, tapi aku sudah larut ke dalam racun itu."

****

"Sudah saya bilang, jangan mengenal cinta!! Itu tidak pantas buat kamu!"

"Tapi aku juga manusia, Pa."

****

"Maaf karena aku selalu membawa masalah untuk Mu."

"Tidak apa apa, kita lalui ini sama-sama, ya?"

****

"Semoga nafasku mendapatkan tempat di hatimu."

"Dan semoga aku hancur karena cintamu."

****

Hai aku mau sedikit cerita, aku selalu ga pede sama cerita ku sendiri. Kaya rasanya tuh gimana gitu, mana jalan ceritanya ga nyambung lagi.

Nahh jadi aku sering bikin cerita baru padahal cerita sebelumnya aja belum tamat. Maaf banget kalau banyak yang ngegantung ya😓🙏.

Cuman mau minta saran kalian, mending lanjutin cerita yang mana? Biar aku fokus sama satu cerita gitu. Dan yang lainnya bisa aku lanjutin kapan ajaa.

Jadii mohon sarannya bagi pembaca sekalian.

Jangan jadi silent reades, kasih vote dan komen kalian sebanyak banyaknya.

Luv luvv💞.

Jangan lupa follow akun ig ku:

@jhyn_krs._

Dm aja kalau semisal mau di follback, bilang dari wattpad gituu.

Ya okey bay bayy!!

Diary RaisaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang