[✓] Give Me a Reason ; Winrina

(•) NingSelle harus bersatu!

Di kantin sekolah yang riuh, Ningning duduk di depan Karina yang bersama Winter. Raut wajahnya tidak menunjukkan bahwa ia sedang baik-baik saja.

"Ning? Kamu kenapa?" Tanya Karina sambil menyedot es jeruknya.

Ningning menghela nafas. "I'm okay, Kak. Cuman.. ya.. lagi kepikiran something aja.."

Winter mengerutkan kening. "Something apatuh?"

Ningning memandang Winter yang duduk di samping Karina, lalu menceritakan kejadian semalam antara dirinya dan Giselle.

"Entah. Sejak pagi ini i lihat Kak Giselle mulai menjauh aja..."

Karina bertanya, "Apa sebelum itu kalian pernah tengkar?"

Ningning menggeleng. "Nope, semua nya baik-baik aja. Bahkan when im with Kak Renjun, Kak Giselle keliatan baik-baik aja kok!"

Winter, yang diam-diam mendengarkan, memahami situasi ini lebih dari yang diceritakan Ningning. Meski merasa iba, Winter memilih untuk tidak membuka rahasia kecemburuan Giselle.

Yap, Winter paham kalau Giselle cemburu dari cerita Ningning tadi.

Tidak berselang lama, Giselle datang bersama Somi dengan tawa nya yang menggelegar.

"HAHAHAHA SOMI GILA MANGGIL WAKA KESISWAAN BOTAK ANYING!"

"LO SIH YANG MANCING!"

Mereka lalu mencari tempat duduk yang sepi. Di saat itu, Ningning mencoba menyapa Giselle.

"Kak Giselle!"

Giselle menoleh dengan sedikit terkejut. Dia hendak membalas, namun wajahnya berubah datar. Dia tersenyum tipis lalu kembali bercanda dengan Somi.

"Tuh kan! You lihat kan Win? Kak? Ish! Sebel!" Kesal Ningning.

Karina kaget dengan perubahan Giselle. Ngga biasanya dia kayak gitu, apalagi Ningning kan manis. Giselle tuh ngga tahan sama yang manis-manis!

Dengan kesal dan muka cemberut, Ningning pergi dari tempatnya entah kemana. Winter yang melihat kepergian Ningning itu langsung berbisik ke arah Karina.

"Kak Gis itu suka Ningning."

"Pfft!!"

Karina hampir menyemburkan seluruh isi es nya. Dia tidak terlalu terkejut, tetapi tetap saja mengejutkan!

"Moso?!"

"Beneran! Aku sendiri yang comblangin mereka! Dan.. gatau ternyata Ningning deket sama Kak Renjun."

Karina berpikir sebentar. "Kayaknya Renjun punya pacar deh, bukan Ningning. Kok bisa deket nya sama Ningning?"

"Ya mana ku tau! Mau selingkuh kali?"

Karina mempoutkan bibirnya sambil mencerna keadaan. Artinya, Ningning dan Giselle harus baikan!

"Win.."

"Dalem?"

"Ayo bantu Ningning sama Giselle?"

Winter dan Karina merencanakan cara untuk memperbaiki hubungan antara Giselle dan Ningning. Entah bagaimana caranya, tapi sebagai sahabat yang baik mereka harus membantu kan?

Dan kabar baiknya, Somi ikut membantu. Demi kebahagiaan teman masa kecilnya itu.

Pertama, Karina mendekati Giselle dengan ramah di koridor sekolah. "Selle, Lo ada masalah?"

Giselle mengendikkan bahunya. "Emang hidup gue keliatan berat banget? Wajah gue cerah gini gaada masalah kok!"

"Alah, boong lo keliatan banget. Lo kenapa sama Ningning?"