Bab 8

398 20 0
                                    

Selamat membaca

"Lihat kaki sahabat gue, tambah sakit pasti" Ucap Zeno semakin mendramatisir keadaan

"Iya Garel, kami minta maaf ya" ucap Gira yang sedari tadi melebarkan matanya terpesona oleh ketiga pria yang ada didepannya itu,

"Heh, Dengar kalian itu Adalah gadis cupu dan ceroboh" ucap Zeno Sambil menunjuk Karina dan kedua sahabatnya

"apa? Diam! kamu yang salah jelas-jelas aku lihat kalo Kalian tadi sibuk Caper" Ucap Lina masih melawan,

Sementara Karin hanya Diam sambil menundukkan kepalanya

"Sudah, diam! kalian ini ribut banget, sudah ayok Garel kita makan" Ucap Vino mencoba Menenangkan keadaan yang sudah mengundang perhatian murid lain

"Iya, ayok" Ucap Garel tanpa melihat kearah Karina,

"Sudahlah mereka juga sudah pergi, ayok kita Ke kantin" Ucap Karina,
mereka pun segera memesan makanan dan membawanya kedalam kelas saja takutnya nanti keburu masuk kalau makan di kantin.

Jam Pulang sudah datang semua murid keluar dengan berhamburan

"dimana yah Garel?" Batin Karina dia hendak meminta maaf pada Garel atas kejadian di kantin tadi,

Saat hendak Keluar dari gerbang Karina melihat Garel hendak menaiki motornya dan Dengan cepat Karina berlari menghampiri Garel

"Tu-tunggu!" Ucap Karina menghampiri Garel dan seketika Garel tak jadi menaiki motornya "Ada apa?" Tanya Garel sambil menatap Karina yang terus menunduk "Jawab ada apa?" Tanya Garel menanyakan pertanyaan kembali

"Ehm... Garel A-a aku minta maaf sama kejadian yang di kantin yang tadi" Ucap Karina terbata dan gugup

"Oh" Garel hanya meng oh-kan saja, namun dia seketika menyipitkan matanya "Lucu juga nih Cewek, gue Kerjain ah" Batin Garel sambil tersenyum miring

"Yah sebenarnya kaki ku masih sakit sih" Ucap Garel,

Karina langsung mendongakkan Kepalanya menatap Garel "Ta-tapi a-aaku enggak sengaja" Karina mulai merasa Takut sambil menatap Garel yang berwajah datar di depannya,

Cewek Gendut VS Cowok DinginTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang