Lisa POV
1 stengah minggu setelah kejadian istirahat, banyak sekali yang ingin akrab dengan kelas kami dan tak sedikit juga yang mengejek kuTapi entah lah, sekelas dengan kawan kelas ku begitu membahagiakan ku.
Mereka membuat ku nyaman, mereka membuatku menganggap mereka seperti Keluarga.
Aku.. sangat bersyukur, Takdir begitu baik karna telah menyatukan aku dengan kawanku. Mereka tak malu dan mengolokku karna aku masuk karna beasiswa, justru mereka membanggakan ku dengan bobby yang menggendongku dan mereka yang teriak teriak bangga dan memamerkan ku yang masuk karna beasiswa. Tetap saja, aku malu! Karna ternyata gadis yang kutolong alias Jennie kim, sang primadona sekolah menatapku kebingungan saat aku dibanggakan
Tak banyak dan tak dikit yang ingin bergabung dengan meja kami.. kadang sangking rame nya aku tak sanggup sampai aku kabur dan lari ke perpustakan
Lisa POV END
Jennie POV
Sudah 3 hari kai tidak masuk lagi bahkan kali ini dia benar benar tidak mengabariku. cemas dan takut? iya. Perasaan ku sangat tidak enak, sehingga aku memutuskan untuk pergi ke perpustakan.Howshh shitt, setidaknya dia telp aku untuk memberiku kabar sedikit saja juga tak apa.
Aku memutuskan untuk lebih tenang, dan mengetik sesuatu kepada nya
"Hei, kai. Setidaknya kabari aku jika ada apa apa, aku takut kau kenapa napa."
"Aku harap kau mengerti, aku sebagai PACAR mu sangat amat khawatir dengan mu."
Lalu aku menghela nafasku frustasi sambil mematikan ponsel milikku
Jennie POV END
terlihat seorang gadis yang baru saja masuk ke perpustakan. gadis itu ngos ngosan seperti baru saja dikejar oleh seseorang.
gadis itu terlihat seperti sedang memastikan melihat kearah pintu dan ya, gadis itu selamat dari seseorang yang mengejarnya
Gadis itu adalah Lisa. Dia dikejar oleh seulgi karna lisa telah menghabiskan teh manis dingin seulgi.
Dia pun akhirnya berbalik, dan..
"BALON KU ADA 7 PECAH SEMUA" teriak latah Lisa
SHHH tegur sang penjaga perpus
"Eh kak jennie, kakak kenapa tiba tiba ada dibelakang saya sih kak. Kan saya kaget kak" jelas lisa sambil menyengir
Jennie pun terkekeh pelan, lalu mencubit pipi lisa
"Kamu gemesin"
Mati, bisa kita liat lisa hampir mati. Badan nya kaku bibir nya pucat pipi mulai memerah, suara degupan jantung yang begitu cepat
Beruntung hanya dirinya yang bisa mendengar degupan jantung miliknya
"Hei maaf, kamu gapapa?" Khawatir jennie sambil memastikan, bagaimana tidak? Bibir Lisa benar benar pucat sekarang
Drttt
Drttt"Uh, mungkin kita bisa bicara nanti. Aku sedang ada urusan, sampai jumpa manoban" setelah berpamitan jennie pun langsung keluar dari perpustakaan sambil mengangkat telepon nya itu
Lisa? Walaupun dia melamun dia bisa melihat di hp jennie terdapat tulisan KAI dengan emoticon love.
Jantung nya lagi lagi berdetak tak karuan, sepertinya kali ini dia bukan senang atau malu. karna sekarang dia ditambah sesak didada nya.
.....
Lisa POV
Setelah kejadian tadi, aku benar benar tidak konsen belajar.Aku benar benar tidak habis pikir, dia ternyata sudah memiliki kekasih

KAMU SEDANG MEMBACA
Line without hook. [JENLISA]
Romanceseseorang gadis yang dididik dengan kerasnya dunia. Keluarga nya yang sudah meninggalinya sejak dia masih kecil. Bekerja keras banting tulang agar mendapatkan duit, Meski dia masih dibilang belum cukup umur. Dia bernama Lalisa Manoban, dia sangat me...