Bab - 11

2.9K 215 31
                                    

"Wedding Day"

Namjoon sudah berdiri di altar menunggu SeokJin yang tengah berjalan dengan ayahnya menuju arah Namjoon berdiri.

Sampai di depan Namjoon, ayah seokjin meraih tangan Namjoon meletakkan di atas tangan Seokjin.

"Papa serahkan tanggung jawab atas putra tunggal Papa padamu, tolong jangan buat dia sedih. Apapun masalah yang akan kalian hadapi kedepannya, kalian harus ingat bahwa cinta kalian dan anak kalian butuh kalian berdua"

"Iya Pa"

"Pa..."

"Don't cry aegi"

Skip mereka sudah mengucap janji suci, dan sekarang acara sudah selesai. Dan saatnya istirahat sebelum acara makan malam pertama dua keluarga di mulai.

🐨🐹

Di kamar hotel

"Hyung Unggie mana?" tanya SeokJin.

"Sama eomma" jawab Namjoon.

"Ambil hyung, ASI ku rebes terus ini" pinta Seokjin.

"Tapi sayang"

"Lihat ini udah basah kanan kiri"

"Iya iya bentar" Namjoon keluar mencari Unggie.

Sabar bapak Kim, kami semua tau apa yang ada di otak anda

Hahaha sukurin

🐨🐹

Skip Namjoon membawa Unggie masuk, dan langsung di susui Seokjin.

"Yang sebelah tetep rembes ya sayang"

"Iya emang gitu kalo di rumah makanya aku pumping yang sebelah kalo lagi nenenin"

"Gimana kalau?" Namjoon mengeringai nakal.

"Apa?" tanya Seokjin ketus.

"Hehe aku aja yang nenen" Membuat wajah seimut mungkin didepan istrinya.

"Hah?" Kaget Seokjin.

"Dari pada kebuang kan sayang" Ada aja idenya bapak Kim satu ini.

"Tapi"

"Kan sebelum Unggie aku juga udah pernah duluan" Ujar Namjoon.

"Tapi kan nggak ada air nya hyung, sekarang ada" dan bisa-bisanya Seokjin menyemprotkan ASI nya.

"Justru itu nggak ada apa-apanya aja aku suka, gimana ada isinya. Boleh ya mom?" rayunya.

"Ehhh mom?" heran SeokJin.

"Iya boleh ya panggil nya mommy daddy aja"

"Kenapa gitu?"

"Nanti kalo kamu manggil masih hyung, terus Unggie udah bisa ngomong ikut ikutan lagi"

"Alasan" sambil membuka bajunya memberi akses suaminya untuk nyusu.

"Makasih sayang" Namjoon langsung menyambar puting merah SeokJin.

Dada Seokjin semakin hari semakin besar, putingnya juga besar pas di mulut Namjoon.

"Asshhh pelan dad, pedih putingnya" erang Seokjin.

"Maasgg" Maaf maksud daddy tapi karena masih nenen jadi nggak jelas.

Skip setelah 1 jam menyusui anak dan suaminya.

"Uhhh kram kakiku dad, bentar lepas dulu putingku pedih asshhh tarok Unggie dulu udah nyenyak dia"

"Lagi ya mom"

Ternyata Dia - NamjinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang