LUPAKAN AKU! (End)

••09••

Kehadiran mu membuat hidupku sdikit tenang untuk saat ini hanya sdikit tapi tidak tau untuk nanti.

"Lian lo sakit?" Tanya alya lian hanya menggeleng tidak bisa dipungkiri saat ini kpala lian sangat nyeri bahkan sperti mau meledak tapi dia tidak mau merepotkan alya

"Pucet banget yan lo udah sarapan? Perlu gue beliin?" Tanya alya lagi karna alya tidak yakin lian baik2 saja dengan tampang sperti mayat hidup itu

"Boleh?"

"Boleh dong tunggu disini jangan kmana mana okee" Lanjut alya sambil kluar membeli sarapan untuk lian sekaligus untuk aro abangnya

Saat ini alya brada dikantor aro kenapa lian juga brada disana?? Karna pagi ini ada meting untuk membahas patner bisnis mreka yang dilakukan dikantor aro

Lian klihatan sangat lemas pagi ini apa karna lian tidak sarapan tadi? Tapi gkmungkin lian tadi sudah mengganjel perutnya dengan 2biskuit yang ada di mobilnya

Sakit nya tidak asing ya lian pernah mengalami sakit kpala yang sangat dan itu terjadi tiba2 "apa mungkin dia datang lagi?"gumam lian

" Dia siapa?"tanya alya yang kbetulan mendengar ucapan lian meskipun sangat pelan

Alya langsung mematung dihadapan lian menatap lian dengan wajah yang sdikit cemas dan exsperinya sperti orang kaget "hidung lo berdarah li" Ucap alya

Lian langsung kaget ternyata benar apa yang difikirkan lian dia datang lagi tapi lian sangat santai menghadapi itu karna tidak mau alya panik "kcapean gue tadi malam offair di bandung dan langsung balik kurang tidur juga" Balas lian dan alya langsung mengambil kan tisu buat membersihkan darahnyang mengalir di hidung lian

"Suhu badan lo panas li kita kerumah sakit aja yukk" Ucap alya "gk perlu sini peluk aja nnti juga sembuh kok"pinta lian alya langsung menuruti keinginan lian itu

Sesudah itu lian harus melanjutkan meting nya bersama staff dan aro juga meskipun dengan keadaan yang kurang baik lian tetap profesional dalam melakukan kepentingan nya meting berjalan dengan sangat lancar

Bahkan aro sangat kagum dengan kecerdasan seorang lian sesudah meting selesai liaan tidak langsung keluar dari ruangan itu begitupun aro " Yan lo knapa?"tanya aro yang mlihat lian tidak sperti biasanya

"Sdikit kurang enak badan ro kcapean gue" Jawab lian

"Yan gkusah sekeras itulah lo kerja masih muda kerja boleh tapi perhatiin juga kesehatan lo sehat itu mahal yan"ucap aro lagi

" Pasti ro apalagi skarang gue harus tetap sehat karna alasan buat gue tettap hidup sudah bertamba"

"Ya makanya jangan cuma pikirin kesembuhan adek gue aja pikirin juga kesehatan lo oyya klok lo lupa gue tau semua tentang lo dari omdion bapak lo" Ya aro tau tentang lian semuanya

"Hemmm gue gk tau ro tiba2 aja gue gini apa mungkin dia kembali ya ro? Padahal baru 1thun gue bebas dari dia masak iya dia kembali lagi gue pengen hidup gue lebih lama ro gue gk pengen dia datang lagi" Ucap lian prustasi

"Udah yan sabar lo pasti bisa hadapin semuanya lo gk sendiri kita semua ada buat lo" Ucap aro menenangkan lian