isi

484 32 6
                                    

Yoongi tengah berada di rooftop dengan sebuah buku di tangannya. Perlahan membuka halaman demi halaman dan membacanya dengan fokus hingga dering benda memasuki pendengarannya.

Drrtt

Drrtt

Ponsel yoongi bergetar, panggilan dari nomor tak dikenal. Yoongi mengernyit, seperti pernah melihat nomor yang kini tertera di layar ponselnya. Karena penasaran akhirnya dia pun mengangkatnya.

"Yeobseo..."

Hening.

"Yeobseo..."

"...."

Dirinya di buat bingung kembali ketika ada suara seorang yeoja namun tidak menanggapinya. Saat dia akan mengakhiri panggilannya tiba-tiba matanya membulat.

"Yeobseo..."

"Anyeong..."

"Nuguya..."

"Ahahhahah, astaga kitten! Kau melupankanku he?" Seorang di sebrang sana tertawa.

Sedangkan yoongi tersenyum lebar mendengar suara itu.

"Nuna..... aku merindukanmu!" Ucap

"Hei... kau kira hanya kau eoh? Aku juga merindukan bayi kucing ku ini" yoongi terkekeh. Nunanya ini tidak berubah meski pernah menjadi pendiam. Namun itu yang membuat yoongi bersyukur.

"Kenapa tidak pernah menghubungiku? Apa nuna lupa denganku?" Ucap yoongi dengan wajah cemberut yang tidak bisa di lihat oleh nunanya.

"Aigooo.... maaf, di sini aku banyak urusan. Jadi tidak ada waktu untuk menghubungi kau. Maaf ya" jawab nunanya.

"Hm, tidak papa. Lalu kapan nuna pulang? Aku ingin bersama nuna dalam waktu yang lama" rengek yoongi membuat nunanya terkekeh.

"Kau harus sabar menunggu. Aku akan pulang sebentar lagi dan menghabiskan waktu bersamamu, oke?"

"Nuna janji?"

"Hei, tentu saja. Kapan aku berbohong padamu? Aku selalu menepati janjiku padamu bukan?" Yoongi mengangguk walau tak bisa di lihat oleh sang nuna.

"Jadi percaya saja padaku kucing kecil. Aku tak kan mengingkari janjiku"

"Baiklah, aku percaya pada nuna. Nuna adalah yang terbaik"

"Baiklah, kalau begitu sudah dulu ya. Masih banyak pekerjaan yang harus ku selelsaikan"

"Eoh? Kenapa? Aku kan ingin lebih lama berbicara dengan nuna"

"Tidak bisa. Sekarang matikan, ada banyak hal yang harus ku urus" titah nunanya.

"Ck, arasseo. Baiklah, aku matikan. Sampai jumpa lagi" ujar yoongi menatap nanar ponselnya yang sudah tidak terhubung algi dengan ponsel sang nuna.

'Tunggu kejutannya kucing kecil' (ucap wanita dengan rambut panjang)

"Yoongi"

Yoongi menoleh, mendapati kihyun dengan roti dan susu kotak di tangannya. Dia baru saja kembali dari kantin.

"Ini" ucap kihyun menyodorkan roti dan juga susunya. Yoongi menerimanya dengan senyum manis.

"Terimakasih kihyun"

"Nde, sama-sama" balas kihyun.

Yoongi memakan rotinya begitu juga dengan kihyun. Mereka menghabiskan jam istirahat di rooftop dan kembali ke kelas setelah bel masuk berbunyi.

Sedangkan di lain tempat, jungkook sedang di hadapkan dengan kekasihnya. Yang mana seminggu ini ia sudah menjauhi lisa karena mata-mata nya mengirimkan video lisa dengan seorang namja.

POSSESSIVE BILLIONAIRETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang