01.Bullying

18 10 0
                                    

Happy Reading!!

Gadis cantik berambut panjang duduk di kelas XII IPA.2 sambil membaca buku di tangannya dan earphone di telinganya.

Dia Sea, sudah menjadi kebiasaannya ketika di sekolah, jika tidak bersama sahabat satu satunya dia hanya akan membaca buku sambil mendengarkan musik dari earphone nya.

Fokusnya terganggu ketika tiba tiba ada empat gadis dengan seragam minim mereka menggebrak meja nya.

Sea hanya melihatnya sekilas lalu mulai fokus kembali ke buku yang ada di tangannya, menurutnya mereka tidak penting.

"WOY BERANI LO YA!" Bentak salah satu dari mereka sambil menarik earphone di telinga Sea.

Sea yang sangat merasa terganggu, mulai meladeni apa mau mereka.

Sea mendongakkan kepala tapi tidak berkata apapun, yang semakin membuat mereka berempat emosi.

"Wahh udah mulai berani dia ly" Ucap salah satu dari mereka membuat lyora atau ketua dari mereka semakin panas.

"Aku ga pernah takut sama kalian." Sea mengambil bukunya lalu hendak pergi meninggalkan mereka, kemana saja yang penting tidak ada mereka.

Santi teman lyora dengan sengaja menendang kaki Sea, yang membuat sang empu jatuh di lantai berwarna putih itu.

"Good girl," Puji Lyora kepada santi temannya itu, lalu dia tidak tinggal diam mulai menjambak rambut panjang Sea.

"Awhss," Ringis Sea.

"Lo udah bikin nilai gue jelek anjing!" Bentak Lyora.

"Itukan bukan salah aku, salah kalian yang nyuruh aku buat kerjain tugas kalian," Bela Sea.

"Lo-" Kegiatan Lyora yang akan menampar Sea terhenti dengan kaget dia melihat pemandangan didepannya ini.

Saka yang datang tiba tiba merangkul pundak Sea, dan menuntunnya ke tempat duduk Sea.

"Saka kamu ngapain sih," Geram Lyora.

"Lo gausah gangguin dia"

"Memangnya dia siapa kamu"

"Pacar Gue" Tegas Saka yang berhasil membuat bola mata Sea hampir copot.

"Maks-" Ucapan Sea terpotong ketika tiba tiba Saka semakin mempererat rangkulannya. "Shutt," Bisik Saka.

Lyora semakin marah dibuatnya apa apaan tidak mungkin Saka menyukai gadis cupu seperti Sea. "GAMUNGKINN KENAPA HARUS DIA!!"

"Lah lo siapa ngatur ngatur," Cibir Saka.

"Iihhh akukan calon pacar kamu," Gerutu Lyora yang sudah merah padam dibuatnya.

"Dihh siapa juga yang mau sama lo." Saka menarik tangan Sea keluar meninggalkan mereka berempat.

Sea menarik tangannya kasar. "Kamu apa apaan sih."

"Lah lo harusnya berterimakasih sama gue,"

"Aku ga perlu bantuan kamu, aku bisa sendiri!" Tegas Sea meninggalkan Saka yang masih bingung dengan sikap Sea.

Lara [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang