04. Abdi dan Zahra

1.2K 16 0
                                    

pagi ini daren telah siap dengan seragam urak urakannya yang sangat mencerminkan seorang badboy, eitssss jangan salah daren ini definisi gabungan goodboy dan badboy lohhh.

ia turun dari kamarnya menuju ruang makan, disana ada orang tuanya dan rachel, oya rachel masih ingat kan? dia adalah aduk kandung dari seorang Daren madraha Dirgantara

"morning" sapanya lalu duduk disebelah rachel.

"morning sayang" sapa balik ibunya

"morning boy" kali ini yang menyapa adalah ayahnya.

"morning upil dugong" jasa tabok keliling dimana?!!! kita butuh jasa tabok keliling nichhh!!!, enak aja orang ganteng kaya daren dikatain upil dugong.

"sirik aja lu" sewot daren lalu mencomot roti yang sudah diolesi dengan selai coklat dengan kasar.

"idih ngamokkk, Pantes aja Zahra takut" ujarnya membuat mood daren bertambah buruk.

"Zahra siapa sayang?" tanya (anggun) mama daren kepada rachel.

"itu loh maa calon pacarnya bang daren" ujar rachel antusiasi, kali ini ia mendukung Zahra agar busa menjadi kaka iparnya. ramaikan has tag #DarZaofficial

"wahh bagus dong kamu punya calon, kapan kapan bawa sini ya bang" ujar anggun antusiasi.

"anak papa tidak gay ternyata, alhamdulillah" memang mereka semua sempat mengira daren gay karena tidak pernah dekat dengan seorang perempuan.

"tuh bang udah dikasih restu cus ajalah kepelaminan aja langsung" ujar raachel antusiasi, baru kali ini ia mendukung seseorang yang mendekati sang abang tercintahhh!!.

Sedangkan daren yang mendengar pembicaraannya menjadi seperti itupun mendengus sebal, moodnya sudah sangat sangat rusak kali ini.

tiba tiba daren bangun lalu menyalimi tangan kedua orang tuanya serta mencium singkat pipi kanan rachel. "daren pamit, Assalamualaikum" ujarnya langsung pergi meninggalkan ruang makan tanpa menunggu balas mereka.

"ngambekan tuh kaya kamu" ujar anggun membuat (Frady) ayah daren mengerucutkan bibirnya.

"engga ya, aku ngga ngambekan" ujarnya pura pura ngambek, dasar udah tua masih aja bucin.

"rachel juga pamit assalamualaikum" rachel hanya pamit tanpa bersalaman takut mengganggu moment romantis mereka berdua, kadang ia iri dengan keharmonisan hubungan keduanya yang masih awet walaupun sudah tua.

________________

Zahra, gadis itu tidak diijinkan kesekolah okeh Zion karena Zion yang memang sedang sakit.

"aaaaahhhhh jangan pergi hiks...hiks...k–kak–ak jahat hiks...." tangisan Zion pecah kesekian kalianya membuat Zahra harus bersabar.

"kak ara cuma sebentar kok, kaka lagi ada urusan disekolah nanti jam 10 pulang kok" bujuk Zahra. ia tidak berbohong hari ini ia akan mengurus beberapa surat kepundahan yang belum sempat ia urus.

"janji yaaaa??!!" ujar Zion dengan suara merengek tapi ngegas, prinsipnya ga ngegas ga asik bro.

"iya janji, nanti mau dibeliin apa pas pulang?" tanya Zahra mengusap lembut kepala Zion.

"mau susu dancow yang banyakk!!" ujar Zion semangat membuat Zahra terkekeh lalu mengangguk.

"kak ara berangkat dulu yah, kamu jangan nakal turuti apa kata mbak asril yah" Zahra mengetuk singkat pipi kanan dan kiri Zion membuatnya geli.

LEENFA (secret badgirl)Where stories live. Discover now