Mama!!!

tante ona

beri vote doooong...
selamat membaca...❤❤❤
.
.
.

hari ini adalah hari dimana farona harus bekerja.karna ia harus bekerja selama 24 jam.membuatnya juga harus tinggal disana

"widiiiiiih ngungsi lo kak?" tanya rasya.karna kakaknya membawa koper.

"buruan nih bawain" bukannya menjawab malah membuat rasya kesal.masih pagi ini batin rasya

"pak buk rona berangkat " pamitnya lalu mengambil tangan orang tuanya. salaman sambil cupika cupiki

"hati hati lho na" pesan ibu farona. susi namanya

"iya buuu....lagian nanti kalo senggang aku pulang kok" ucapnya menenangkan rasa khawatir ibunya

"kalo ada yg jahat sama kamu ingat jurus yg bapak ajarkan nak " pesan bapaknya

"siap pak.cengkiwir langsung ngacir hehe "ucap farona dengan gaya gayanya

dan rasya.sedari tadi ia sudah muak dengan drama ini. padahal jarak tempuhnya hanya 20 menit naik motor.

"buruan kak telat nanti gue sekolahnya" desaknya kesal

"iya iya. daaaah pak buk"

___________

kini farona tengah kagum pada seisi rumah milik
wilyam.parah gede banget rumahnya.batinnya seraya berdecak kagum

di sampingnya ada bibi kinan.yg merupakan ketua pembantu disini. dan ia tengah di perkenalkan dengan seisi ruang di sana

"uhm bi ngomong ngomong dimana anak yg akan saya momong ya bi?" tanyanya penasaran

"eh..o iya ya udah langsung aja yuk.anaknya kayanya masih tidur neng" jawabnya

sesampai di kamar milik anak wilyam yaitu Rizkal sanggara

betapa terkejutnya bi kinan saat melihat sang pemilik kamar menangis.

"eh den kok nangis..." ucap bi kinan dan langsung membawa kegendongannya.

"niiih ada kakak rona kenalan yuk" ucapnya lagi sambil mengelus tengkuk rizkal yg kepalanya sembunyi di pundaknya

"hiks hiks...mau papa" lirihnya

rona dari tadi hanya bisa melihat dan tersenyum. ia masih bingung mau ngapain

"papanya masih sibuk nanti den sama kakak ini dulu ya.." jelas bi kinan membuat rizkal mengangguk.

"waah mau yah" ucap bi kinan lagi dan menyerahkan rizkal ke farona

" ka...kak? hiks hiks " ucap rizkal masih sesegukan membuat rona terkekeh gemas

"mm neng bibi tinggal yah? " pamit bi kinan.karna harus kembali bekerja

"o iyah bi " jawabnya sopan sebelum akhirnya bi kinan meninggalkan ruangan ini

tinggal farona kini ia harus berusaha menjalankan tugasnya

"cup cup....udah yah nangisnya " ucapnya menenangkan sambil mengusap air mata rizkal

rizkal hanya mengangguk

"sekarang mandii..." ucapnya antusias

15 menit kemudian....

di sisi lain pria bertubuh jangkung yg bernama wilyam telah siap dengan pakaian formalnya.

"farona sudah mulai bekerja bi?" tanyanya kepada bi kinan

"iya tuan neng rona ada di kamar den rizkal " jelasnya dan di beri anggukan oleh wilyam.

"gak rewel kan?" tanyanya lagi

" tadi awalnya nangis tapi setelahnya nurut aja kok tuan " jelasnya lagi

wilyam hanya mengangguk dan beranjak pergi menuju kamar putranya

"rizkal tunggu dulu yah tante ona mau bikin susu sama ambil sarapannya " pinta rona.dan sekarang karna sudah kenal rizkal maunya memanggil rona dengan tante ona. karna gak cocok katanya rona di panggil kaka.gak cocok katanya

rona mah oke oke aja.yg penting anaknya gk rewel

tak lama saat rona hendak membuka pintu. hendak keluar .sontak ia kaget karna kedatangan wilyam

kok pas banget gitu

" eh..." ucap rona membuat wilyam tersenyum

"pagi rona" sapanya.dan apa ini tiba tiba jantung rona gak beres.membuat ia salah tingkah

"p..pagi tuan" ucapnya dan langsung pergi tak peduli dibilang gak sopan karna tergesa gesa. menyembunyikan wajahnya yg bersemu merah

"papa..." triak rizkal dan langsung menghambur kepelukan wilyam

"pa..pa " pamggilnya

"hmmm" jawab wilyam sambil membawa rizkal duduk di karpet

"tante ona tu cantik.asik nanti izkal mau berangkat sekolah sama tante ona yah pa?" clotehnya membuat wilyam tersenyum

" iya.jangan nakal lo ya? "pesannya dengan mengusap kepala rizkal lembut. dan rizkal mengangguk antusias

tak lama pintu terbuka menampilkan sosok rona dengan susu dan sarapan rizkal di tangannya

"dah papa tinggal ya sayang "ucapnya dan menurunkan rizkal dari pangkuannya.tak lupa mengecup kening rizkal

membuat farona mengembangkan senyumnya.melihat kehangatan ini

"rona nanti dan seterusnya kamu yg mengantar rizkal ke sekolah ya.saya permisi " jelasnya diakhiri senyum hangatnya

"iya tuan" jawabnya antusias

.
.
.
sudah sampai sini duluu...
tetap semangat ❤❤❤
TBC.....