Keesokkan harinya, mereka benar benar berteman akrab seolah-olah mereka berteman lama
Saat jam istirahat, ishaq lansung menyeret Raina menuju tempat areka makan sendirian
"Wah, asik nih makan sendiri~"ucap ishaq tiba tiba di depan areka yang makan sembari melamun
Areka melihat ishaq yang terseyum cerah dengan melambaikan tangan ke arahnya, dibelakangnya terdapat Raina yang sedang mengomel
"Hai, lukamu udah nggak apa-apa"tanya ishaq ramah
"Uh.. siapa ya?"tanya areka menatap bingung ke arah ishaq dan Raina yang terseyum cerah. ah sepertinya, Riana sudah berhenti mengomel
"Hahaha jahat banget~ kamu pasti gak tau ya? Soalnya waktu itu kamu pingsan. Yang bawa kamu ke uks beberapa hari yang lalu itu aku"jawabnya dengan wajah dongo
BUAKH!!
Raina memukul punggung ishaq dengan keras hingga membuatnya sedikit terjungkal ke depan. Ishaq menatap Riana dengan tatapan sinis
"Apa sih?"tanya sambil mengelus ngelus punggungnya yang tadi di pukul Riana
"Bohong. Aku yang mengendong areka tuh, dasar cabe pasar"tunjuk Raina ke wajah ishaq dengan nada marah
Dan terjadilah perdebatan antara Raina dan ishaq. Areka hanya menatap mereka bingung
"Gitu.... terus kalian mau apa ke sini?"pertanyaan areka membuat perdepatan mereka berhenti seketika
Raina dan ishaq tidak menjawab dan memilih duduk di samping areka
"Boleh, kami ikut duduk juga?"tanya ishaq sambari tersenyum
"Kayaknya disini tempatnya adem dan gak berisik"timpal Raina
Areka merasa terkejut akan sikap mereka dan berusaha menghiraukannya
Saat duduk, Raina teringat kejadian kemarin saat dia menolong areka
Kejadian dimana areka menusuk mata anak geng kemarin, Raina merasakan niat membunuh dari areka yang mengerikan walaupun sesaat
'AKU TIDAK BOLEH MEMBIARKANNYA SENDIRIAN'fikir Raina. saat ia menoleh ke ishaq sepertinya ishaq berfikir serupa dengannya
Ishaq mengulurkan tangannya ke areka dengan wajah cerah "Namamu areka, kan? Aku ishaq, salam kenal"
"Namaku Raina,salam kenal areka"Raina juga melakukan hal yang sama ke areka
Areka tidak merespon dan lansung berdiri dari duduknya
"Lebih baik hentikan saja"ucap areka dingin
"Heh?"Raina dan ishaq saling bertatapan bingung
"Kalau kalian mendekatiku hanya karena kasihan, kalian sendiri yang akan menyesal nantinya. Kalian kelihatannya orang baik, jadi aku tidak ingin melukai kalian"areka terdiam sebentar sebelum melanjutkannya
"atau kalian berniat mengangguku. Aku tidak tau apa yang akan terjadi pada kalian hari ini"areka berjalan menjauh dari mereka yang memasang wajah bingung
'Loh? Apa maksudnya? Cara bicaranya juga....."ishaq merasa kebingungan sekarang. Raina hanya terdiam disebelah ishaq
"Tu-tunggu dulu areka"Raina mencoba menghentikan langkah areka, Ishaq pun memegang bahu areka
"Kami tidak ada maksud apa-apa, kami hanya ingin berteman denganmu karena kamu murid pindahan juga. Ayo mengobrol sebentar" saat ishaq menyelesaikan ucapannya, areka menoleh dengan wajah mengerikan
"Kamu gak dengar apa yang aku katakan? Hari ini perasaanku sedang gak bagus"ucapnya dengan tatapan tajam dan lansung meninggalkan ishaq dan Raina
DEG!!

KAMU SEDANG MEMBACA
GOOD/BAD FORTUNE X READER
Actionbagaimana jika teman areka bukan hanya ishaq saja saat smp? Raina luna merupakan teman areka dan ishaq smp hingga sma, apalagi saat sma baru diketahui kalau dia juga berteman dekat dengan vilma dan aya ikuti terus yuk keseruan masa sma mereka yang p...