Awal

449 104 8
                                    

Haii, Selamat datang di cerita pertama aku. Typo di mana-mana jdi hati2 yaww, Jangan lupa terapin VKS (Vote+Komen+Share) semoga sukaa. Terimakasih..

***

At 04.15 Wib

Bunyi alarm membuat gadis kecil yang masih terbungkus selimut menggeliat pelan berusaha mengumpulkan nyawanya.

"Eungh."

Setelah mematikan alarm ia segera pergi ke kamar mandi untuk mencuci muka dan bergegas ke dapur membantu ibu nya membuat Cookies

Terlihat ibu nya tengah berkutat dengan alat dapur untuk menyiapkan dagangan yang akan ia jual nanti.

"Mom?." Panggil nya seraya menghampiri.

"Arsy? Kebangun ya nak? Tidur lagi aja masih gelap loh" Titah Naomi lembut pada putri sulung nya. NAOMI ANGELIA PUTRI R. Wnita tangguh yang penuh perhatian, penyayang pada keluarga nya, tegas.

"Mommy kenapa masak? Kan lagi sakit, biar Arsy yang lanjutin Mommy istirahat aja ya?." Kata Arsy khawatir melihat wajah pucat Mommy.

Walaupun Arsy masih 6 tahun Arsy sedikit bisa memasak terutama Cookies ia lihai jika membuat Kue.

"Gapapa sayang, Mommy udah baikan lagian cuma buat Cookies aja." Jawab Naomi tersenyum.

"Yaudah, Arsy bantuin buat nya kalo gitu." Ucap Arsy menghela nafas.

Naomi terkekeh gemas "Boleh." Ucap nya dengan mengelus rambut Arsy sayang.

"Mommy jangan capek-capek ya nanti tambah sakit, Arsy nggk mau lihat Mom sakit." Ujar Arsy berkaca-kaca.

Untuk sesaat Naomi tertegun, anak nya benar-benar mengerti kondisinya. Naomi bersyukur.

"Iya kak, jangan nangis dong kan Arsy anak gadis Mommy yang kuat." Sahut Naomi menenangkan, Arsy hanya mengangguk pelan.

"Sekarang Arsy tolong cetak Cookies nya ya."

"Iya Mom."

Setelah beberapa menit akhirnya cookies yang di buat selesai dan jam sudah menunjukkan pukul 05.50 Arsy segera bergegas untuk mandi.

Kurang lebih 10 menit Arsy mandi dan sekarang ia sudah siap mengenakan seragam merah-putih nya.

Lantas ia memakai sepatu lalu membawa tas sekolahnya di pundak dan segera menemui sang ibu.

"Mommy selamat pagi." Sapa nya.

Naomi yang mendengar menengok dan tersenyum ke arah putri kecil nya.

"Pagi juga Princess kecil Mommy." Balasnya seraya mengelus rambut Arsy.

"Ean masih di kamar ya Mom?."

"Iya masih di kamar, coba kamu samperin gih suruh sarapan terus berangkat."

Arsy berlari pelan menuju kamar adik nya Sean dan Ean panggilan khusus untuk keluarga serta orang terdekat nya saja.

Tok
Tok
Tok

"Ean? Ayo sarapan udah di tunggu Mommy." Panggil nya sedikit berteriak dengan sesekali menggetuk pintu.

"Iya Arsy bentar lagi." Balas Sean dari dalam. Arsy diam menunggu.

Clek..

Hingga pemilik kamar keluar Rapi dengan seragam lengkap serta tas yang di tenteng nya.

"Maaf ya Arsy, lama hehe." Cengirnya.

ARSEAN ANGELIO PUTRA R.
Beda 7 menit dari Arsy namun lebih tua Arsy, Sean memiliki sifat yang cuek tapi hangat dengan keluarga dan orang terdekat saja.

Queen Devil's  [On-Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang