(chapter 3)

115 7 4
                                    

"hmn...apa ini? Lucu sekali."Ucap Childe yang sedang melihat foto Zhongli saat Masih kecil.

"Hm? Ketemu."Ucap Childe yang melihat data-data Zhongli.

_______________________________
Nama:Zhongli
Umur:26
Tanggal lahir:31 Desember
Tinggi:185
Rambut:coklat
Mata:coklat keemasan
_______________________________

...









"...kenapa rasanya perasaan buruk mulai menghantuiku?"Ucap Zhongli yang sedang asik meminum osmanthus wine di meja rumahnya yang terlihat agak lusuh, karena Zhongli miskin.

Ting!

Nada Dering Dari HP Nokiany berbunyi.

Dengan cepat Zhongli mengambil benda itu lalu melihat siapa yang mengirimnya sebuah pesan.

Zhongli mengerutkan keningnya, melihat pesan yang sangat panjang soal hutang-hutang keluarganya yang belum terbayar.

Mau tak mau, Zhongli mulai mengambil uang tabungannya, Dan pergi untuk menemui orang yang menagih hutang.

...









"Oh?, Mau ke mana?"Ucap Childe yang sedang melihat Zhongli pergi Dari rumahnya.

Ternyata Childe memasang beberapa kamera di rumah kecil Zhongli.

Saat Zhongli sedang tertidur pulas, Childe yang tak ada akhlak itu memasuki rumahnya, Dan menaruh beberapa kamera di sana.









...









"Nih, saya nyucil dulu."ucap Zhongli yang menyeramkan uang tabungannya ke orang-orang yang menagihnya.

"Nyicil-nyicil terus!, Lebih baik kau jual diri aja sekalian!"teriak si Nagih utang.

Zhongli hanya terdiam menerima semua ocehan yang diberikan oleh sih tukang Nagih utang.

"Ha?, Dia sudah jual diri ke saya kok."Ucap Childe yang tiba-tiba mucul Dari belakang Zhongli.

Belum sempat Zhongli menjawab apa-apa. Childe memeluk Zhongli Dari belakang, Dan Salah satu tangannya naik ke dagu Zhongling untuk menghadap ke muka Childe.

"Berapa banyak utangnya?, Biar ku bayar."ucap Childe, dengan muka yang dingin.

...










"Maaf, tapi saya tidak mau membayar mu balik."Ucap Zhongli yang sedang duduk di Cafe, Dan di depannya terlihat pria yang sedang tersenyum senang menatap Zhongli.

"Oh?, Aku sudah membayar semua utang mu loh~."Senyum Childe.

"Aku tidak Pernah meminta bantuan anda."ucap Zhongli dengan muka yang datar Dan suara yang dingin.

"Ee??~~, seharusnya kamu bersyukur sudah di bayari. Dan aku hanya meminta bantuan yang sedikit kok."Ucap Childe yang Masih setiap tersenyum kepada Zhongli.

Zhongli menghelah nafas Dan berkata dingin ke Childe "apa?".

"Tinggal lah di rumahku."Ucap Childe yang senyumnya making lebar, sampai-sanpai matanya menjadi sipit.

"...untuk apa?"Tanya Zhongli yang mengangkat Salah satu alisnya. Sebenarnya Zhongli memang sangat ingin tinggal di rumah orang kaya, tapi kalau rumahnya punya Childe....sepertinya Zhongli harus menjaga diri.

"Haha..santai saja, aku tidak akan memperkosamu. Aku hanya ingin melihat Betapa kuat kekuatan mu itu."Ucap Childe.

"...aku mau dibayar." Sempat-sempatnya Zhongli berkata seperti itu dengan muka datarnya.

"Ha, segitu miskinnya kah kamu?, Baiklah, aku akan membayarmu 10x lipat."Ucap Childe yang mulai berdiri Dari tempatnya, Dan dia meraih lengan Zhongli, Dan membawanya ke mobil mewah Childe.

Zhongli hanya menurut sama Childe, Dan dia tiba-tiba dibanting masuk ke dalam mobilnya.

"Maaf ya~, aku orangnya agak kasar."Ucap Childe yang tersenyum Tampa dosa.

"Cih.."Zhongli berdecit kesal dengan kelakuan tidak sopan Childe. Kalau Zhongli tidak dibayar, pasti dia sudah mengulti Childe.


-
TBC
-

Love you? Yes sir. {Tartali}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang