MEMILIKI kekuatan diluar kemampuan manusia adalah salah satu fenomena langka yang dialami oleh Jessica. Gadis yang bahkan belum genap dua puluh tahun itu kini tak cuma berkutat dengan dunia perkuliahan, tapi juga berurusan dengan agensi rahasia dan Pemilik Kekuatan Khusus yang lain.
Selama ini, Jessica menyembunyikannya kepada semua orang, bahkan kepada keluarganya jika ia memiliki kekuatan diluar nalar manusia. Ia bisa mengendalikan cahaya. Ia pikir hanya ia yang tahu tentang kemampuan ini, namun dugaannya salah.
"Nama lo ... Alexandra Jessica, kan? Lo anaknya Jenderal Adrian?"
Jessica mengerjapkan matanya beberapa kali. "Kok, Kakak bisa tahu? Kakak juga tahu kalau-"
"Kenalkan, gue Aulion," balas Aulion santai. "Gue bekerja dibawah arahan Bapak lo."
"Arahan Bapak? Kak Aulion juga agen rahasia?"
Aulion hanya terkekeh. "Yahhh ... lo pasti tahu."
Selepas lulus sekolah, seseorang yang tidak Jessica kenal datang menghampirinya dan mengakui jika ia mengenal dirinya dan keluarganya. Seseorang yang ternyata bernama Aulion itu ternyata tahu tentang dirinya yang notabene adalah salah satu dari para gadis yang memiliki kekuatan khusus.
"Gue tahu semua tentang lo dari Bapak lo, Jessica," gumam Aulion sambil terkekeh. "Sekarang, cepat tunjukkan kemampuan lo itu. Gue mau lihat."
"Kemampuan apa?"
"Cahaya, dong. Lo bisa ngendaliin cahaya, kan?"
Jessica nampak terkejut mendengar ujaran Aulion. Ia tidak pernah memberitahukan kemampuannya ini kepada siapapun. Aulion kembali tertawa melihat raut wajah Jessica yang menegang. "Mukanya jangan pucat gitu, dong. Kayak kelelep di air tahu. Kan, gue bilang, gue tahu semua tentang lo. Bahkan kemampuan lo."
"T-Tapi ..."
"Bukan lo doang yang punya kemampuan itu, Jessica," jelas Aulion. "Diluar sana, ada tujuh gadis lain yang juga sama kayak lo. Bahkan nggak cuma gadis, gue juga lagi dalam misi untuk mencari kedelapan pria yang juga sama-sama memiliki kekuatan khusus. Tidak hanya cahaya, tapi ada teleportasi hingga pengendalian elemen api."
"Tadi, kata Kak Aulion ... Bapak aku tahu tentang kekuatan aku?"
"Justru Bapak lo yang nyuruh gue buat nyari lo sama orang-orang lain yang berkekuatan khusus sama kayak lo, Jes."
Mendengar Aulion yang ternyata merupakan Agen Y.A.S membuat Jessica langsung bersemangat untuk menceritakan bahwa ia juga tertarik untuk mendaftar menjadi Agen Y.A.S. Jessica bilang menjadi agen rahasia itu sangat menarik semenjak ia sering menonton serial luar tentang agen rahasia seperti Mission Impossible.
"Lo tertarik untuk jadi bagian dari agen rahasia?"
Jessica mengangguk. "Bapak cuma ngomong ini ke aku doang. Cuma aku dan Ibu yang tahu kalau Bapak adalah seorang jenderal Y.A.S. Zweitson tidak tahu, jadi jangan libatkan dia, ya."
"Tenang saja, tidak akan kami lakukan. Mendengar lo yang tertarik menjadi bagian dari agensi rahasia cukup bikin gue terpukau. Lo siap sama tesnya?"
"Aku sudah pernah bilang ini ke Bapak. Tapi, Bapak bilang aku boleh daftar jadi Agen Y.A.S kalau sudah lulus SMA."
"Sekarang lo udah lulus, kan?"
"Nahhh ... itu dia. Keinginanku sebentar lagi akan terkabul, kan?"
Dan disinilah statusnya sekarang. Menjadi seorang Pemilik Kekuatan Khusus dan menjadi Agen Rahasia Y.A.S. Disini juga Jessica tahu jika ternyata adiknya juga sama sepertinya, dan mereka sama-sama bisa mengendalikan cahaya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Youth And Strength 3 : The Girls (UN1TY Ft. V1RST)
FanficSambungan dari Youth And Strength 2 : Ancaman (UN1TY) Misi dan balas dendam. Para Pria Pemilik Kekuatan terpaksa mengikuti misi hanya dengan personil enam orang saja dikarenakan dua teman mereka yang masih harus berjuang di rumah sakit. Ricky yang m...