🐰 Chap 30. 🐰

2K 105 3
                                    

Hai para reader's, sebelum masuk ke dalam cerita silahkan follow akun aku terlebih dulu ya.

Dan jangan lupa votmen nya.

Peringatan : awas banyak typo nya, harap di beri tanda/maklum

~Happy Reading!!~

°°°

Tujuh bulan berlalu, di tempat rumah Alexander sedang mengadakan acara makan malam bersama tak lupa thea dan criss datang kesana.

" Ounty, " teriak sebastian, saat melihat ounty nya sedang berjalan tertatih karena mengandung 9 bulan.

" Hey sebas, kangen banget sama ounty ya?!, " tanya thea sambil duduk di kursi makan.

" Iya ounty kangen banget, apa lagi ada Dede bayi di dalam perut ounty, " jawab sebastian, sambil mengelus perut thea yang membesar.

Memang benar anak thea tiga, membuat cepat membesar perut nya sampai-sampai criss bersikap posesif kepada thea.

Criss yang berada di sebelah thea langsung mengapitkan lengannya kepada thea, bahkan criss selalu manja kepada thea atau bawaan bayi nya?.

" Ihh paman pelit, bastian juga mau peluk ounty ku, " seru bastian sambil memeluk thea di tangan lainnya.

" Sudah-sudah, acara pelukan nya nanti saja, karena di depan kalian ada makanan, " tegur daddy alex dengan tegas.

Criss yang mendengar mengerucutkan bibirnya karena tidak memeluk thea lagi, thea langsung menenangkan criss.

" Sudah honey, malu dong diliat daddy hehe, " cengir thea sambil mencubit perut criss dengan pelan.

Criss pun langsung menegakkan tubuhnya sambil tersenyum manis kepada keluarganya, karena ada yang melihat kelakuan dia.

" Siapa yang memimpin doa nya?, " tanya daddy alex, opa alex pun langsung memimpin doa nya.

Mereka memakannya dengan keheningan, tapi tiba-tiba saja ada pelayan melihat acar keluarga tersebut.

' ketemu lagi kita, gak sabar ingin anak nya mati haha, ' batin wanita tertawa dalam hati.

Thea yang mendengar batinan wanita tersebut sontak terbatuk-batuk, sambil menatap sekeliling.

Semua keluarga langsung memberikan air nya kepada thea, thea meminum nya dengan khidmat.

' gak bisa di biarin, untung saja gue masih bisa dengar batin-an orang-orang, ' batin thea di dengar oleh criss.

Criss menatap thea sekilas lalu criss mengangguk seperti telepati, ia harus menggagalkan rencana wanita itu atau pelayan abal-abal.

Wanita tersebut langsung berlalu pergi dari sana ke arah tangga, di saat seperti itu wanita tadi menghamburkan minyak-minyak di lantai tak lupa di tangga nya.

Setelah selesai acara makan bersama, semua keluarga langsung duduk di ruang tamu sambil membicarakan bisnis dan bisnis.

" Honey, hati-hati dengan wanita itu karena dia melakukan menghamburkan minyak-minyak di tangga dan lantai, " bisik criss di telinga thea.

Dahlia To Athea ( END ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang