Seorang pemuda yang bernama "mikage reo", tidak sengaja menabrak seseorang di dalam lorong bar.. Pemuda itu tinggi sekitar 190-cm, berambut putih, dan dia pun meminta maaf.. Reo terpaku dengan suaranya yang berat dan juga membuat reo sedikit tersipu...
🌷-2 bulan setelah semua kejadian itu, saat reo sedang makan malam bersama keluarga nya, suara notifikasi yang reo tunggu sejak 1 jam lalu akhirnya muncul. Dengan sigap reo mengambil HP miliknya dari pocket nya dan membalas pesan itu, siapa itu? Siapa lgi. Nagi~
Di dalam percakapan
Nagi:yeyoo, yeyo lagi apaaa? Nagi:sei tadi lagi makan jadi nya gabisa ngechat yeyoo:<
Reo:iya seiii, gapapa lohh! Ini reo lagi makann..
Nagi:tadi si kutil ngajak kita jalann, katanya ke shibuyaa
Reo:Bachira mksud mu? Aku tadi juga diajak sama dia buat pergi ke Shibuya, aku si gapapa sei Reo:sei ikut?
Nagi:asal kamu ikut, aku ikutt>^<
Reo:okayy, nnt biar reo yang kasi tau ke bachi ok? Bye nagii Reo:love youu💗
Nagi:papayy-!!👻🌷
Percakapan berakhir
Keesokan harinya, saat reo sedang berjalan menuju kelas nya.. Seseorang tiba menarik nya ke dalam ruangan yang cukup gelap. Reo terkejut bukan main saat seseorang itu menariknya, tiba-tiba lampunya menyala.
Reo langsung greget karena pelakunya adalah nagii.
Expresi reo:
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Reo:Aduhh! Kenapa sih seii? Gak usah kayak gini juga kaliii
Nagi:sei bosann, kita bolos aja yah reoo? Hihii
Reo:hah? Bolos? No no, gak. Apa-apaan bolos? Gak boleh pokoknya!
Nagi:ih reooo! Pleasee??D:
Reo:gak seishiro! Pokoknya enggak, kalau sei mau manja atau apalah sama akuu, kan bisa pas istirahat atau pas pulang, udah ya sei? Kelas udah mau mulai. Udah udah, ayo!
Belum Nagi membalas ucapan reo, reo dengan sigap menarik tangan Nagi keluar dari ruangan itu dan akhirnya sei hanya diam dan pasrah dibawa pergi oleh reo ke kelasnya mereka berdua.
Setelah semua nya selsai, seishiro dan mikage pun berbincang-bincang sambil berjalan menuju parkiran, reo dan Nagi terkejut melihat seorang balita kecil sedang berada di tengah jalan dan ada sebuah mobil listrik yang melaju kencang, Reo yang panik langsung berlari sekuat tenaga mendorong anak yang sedang menangis itu untuk menepi.
/BRAKK
Tepat di depan mata seishiro, kekasihnya? Kekasihnya tertabrak dengan sangat parah, chigiri dan isagi yang keluar dari sekolah melihat reo yang tertabrak itu pun dengan spontan berteriak.
Chigiri:REO!!
Isagi:REO?!
Mobil itu dengan kecepatan tinggi melaju pergi dari tempat kejadian, meninggalkan reo yang sudah sekarat dan terlempar cukup jauh dari tempat kejadian, tubuh reo? Hancur. Darah bercucuran yang membuat kedua orang itu shock berat, siapa? Nagi dan balita yang menangis, orang-orang yang melihat pun berbondong-bondong menyelamatkan reo, Nagi tidak bisa berkata-kata.. Tubuh nya terasa dingin, hatinya berdebar kencang. Air mata mulai menggenang di mata itu.
Dengan kesadaran yang belum sepenuhnya terkumpul, pemuda bersurai putih itu berteriak dengan kencang. ˚ ·. · ˚꒰ ꒰ ˚ˑ ͎·˚ ︶︶︶︶︶︶︶︶︶༉‧₊˚. ┊┊┊┊ ➶ ♡｡˚ ✧ ┊┊┊✧ ⁺ ⁺ ° ┊┊ .✦ ͎. ｡˚ ° ┊┊ ✣✣ ┊. ➶ ｡˚ *. ·˚ ༘₊· ＊*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚seishiro˚*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚＊
Nagi:MIKAGE REOO!!..
Dengan sigap nagi berlari menuju reo yang tergeletak dengan tubuhnya yang sudah hancur dan juga darah yang berlumuran di sekujur badan dan aspal itu, Nagi tak kuasa menahan tangisan nya, begitu juga 2 orang teman reo yang melihat kejadian itu. Dunia Nagi serasa runtuh dan hancur dalam sehari✧
Ambulance sudah datang, reo dibawa dengan kecepatan tinggi untuk Ke rumah sakit, Nagi yang ingin ikut itu pun ditahan Oleh teman" reo.
Nagi menangis sejadi-jadinya, tubuh hangat yang selalu dia peluk kini sudah menjadi dingin sedingin es. Wajah yang manis, cantik, dan menawan kini hilang begitu saja dari hadapan nya. Ba-ya sampai di sekolah, chigiri dengan cepat menceritakan semua nya kepada ba-ya. Setelah mereka selsai menjelaskan, ba-ya mengantarkan Nagi ke RS itu bersamaan dengan tangisan kedua orang itu di sepanjang perjalanan.
tetapi takdir berkata lain, kejadian yang naas juga menimpa Nagi seishiro.
