LILITH 2. THE GOODBYE LOOK

5.1K 615 130
                                    

Lalisa Manoban masih berada di restaurant tempat ia dan teman teman juga kekasih nya makan, lisa tak bisa berhenti melirik ke arah celebrity crush nya setiap kali memandang ke arah view bukit disana.

Ia yang juga tak bisa menyapa karena tak mau mengganggu waktu dari wanita yang selalu di kagumi nya itu pun pergi ke belakang.

Lisa meninggalkan meja makan nya dan berjalan ke arah meja kasir, meninggalkan teman teman beserta kekasih nya.

Lisa melihat ke depan sambil menggigit bibir nya dan sebentar sambil memainkan satu kepalan tangan yang ia benturkan pada telapak tangan nya, seolah itu sudah menjadi kebiasaan nya.

"excuse me" tukas lisa sambil tersenyum sebentar pada beberapa orang yang berdiri lalu berjalan melewati orang tersebut.

"hai" sapa lisa sambil menaikkan alis nya dan menunjukkan rentetan gigi nya pada wanita yang ada di balik bilik kasir.

"ada yang bisa saya bantu" tanya waiters wanita yang berjaga di meja kasir nya.

"uhm yeah, bisakah saya berbicara dengan manager disini" tanya lisa sambil agak memiringkan kepala nya, membuat waiters tersebut mengerutkan kening nya.

"a-apa ada complain yang ingin anda sampaikan" tanya waiters itu dengan wajah sedikit gelisah karena takut jika makanan atau pelayanan restaurant tempat nya buruk.

"oh no no no, saya hanya ingin bertemu saja, kau bisa mengatakan nya emergency, please" ujar lisa pada waiters itu sambil menggigit bibir nya memohon, membuat sang waiters menelan saliva nya lalu fokus nya terpecah melihat ke arah belakang.

"ahhh itu, tuan alonso" panggil waiters sambil merentangkan tangan sedikit ke atas, membuat lisa menoleh ke belakang dan melihat lelaki dengan rambut ikal sedikit putih berjalan ke arah nya.

"yes" tukas alonso sambil tersenyum sebentar pada lisa.

"ah uhm ada yang ingin menemui anda" ujar waiters itu sambil melirik ke arah salah satu customer, membuat alonso menaikkan alis nya lalu menoleh ke arah lisa.

"hey ehm, bisakah aku meminta sedikit permintaan" tanya lisa yang agak berbisik dan membawa alonso sedikit agak menjauh, membuat alonso mengerutkan kening nya dan berjalan ke arah ujung ruangan.

"so, aku duduk di outdoor bersama sahabat sahabat ku dan aku melihat seseorang yang ku kagumi, aku tak menyangka akan bertemu dengan nya dan itu sangat membuat hariku sempurna, so aku ingin membayar semua makanan untuk semua orang disini" ujar lisa dengan wajah yang berbinar, membuat alonso langsung memundurkan kepala nya seolah tak percaya.

"a-are you serious, tapi orang orang yang reservasi sudah memesan untuk 2 jam disini" ujar manager itu pada lisa yang langsung sumringah.

"perfect, lemme pay everything right now" ujar lisa yang langsung mengacungkan ibu jari nya dan mengeluarkan dompet nya.

"ehm ini CC ku, anda bisa menggunakan nya, sementara saya akan ke toilet sebentar oke" ujar lisa yang memberikan CC nya dengan sangat santai, membuat alonso terdiam dan menerima CC nya dengan ragu.

"aku akan kembali lagi, thanks mate" ujar lisa sambil menepuk bahu manager nya dengan santai dan melengos pergi menuju toilet yang ada di dekat sana, membuat alonso mengecap bibir nya melihat ke arah lisa.

"oh jangan mengatakan apapun soal aku, oke" ujar lisa lagi sambil meletakkan jari telunjuk nya ke bibir nya pada alonso, membuat alonsi menaikkan alis nya.

"young, fresh, romantic and rich" tukas alonso sambil menggelengkan kepala nya saja, ia tersenyum lalu berjalan menuju ke arah meja kasir untuk menggunakan CC lisa dan memberitahu pegawai nya.

THE SECRET OF LILITHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang