chap 16

258 22 1
                                    

📌13 Jan,2024

Hajen
======

"Makasih atas semuanya ya,Ala,Osha" Ucap Seandra hendak pulang menuju rumahnya

"Nyenyenye" Cibir Kajuan yang dibalas cubitan di pinggangnya oleh Ala

"Iya om,gapapa kok ga perlu makasih" Ucap Ala lalu tersenyum canggung

•••••

"Mas Kaju ini gasopan lho sama om Sean kayak gitu,dia kan papa mu!" Omel Ala kepada Kajuan atas perilakunya tadi

"Yaudah maaf" Ucap Kajuan kepada Ala

"Kamu minta maaf ke om Sean!Bukan ke aku,mas Kaju" Ucap Ala lalu menjewer telinga Kajuan yang membuat sang empu meringis

"Iya iya nanti aku minta maaf ke papa!Lepasin,La!!Ampunn" Ucap Kajuan lalu mengelus telinganya yang tadi di jewer Ala

"Awas kalau ga,ya!" Ucap Ala lalu pergi ke kamarnya

☆☆☆☆☆☆

"Hajen!" Seru Jovan mendekat ke arah Hajen

"Lho?Paman Jo?Kenapa?" Ucap Hajen memandang Jovan yang kian mendekat ke arah dirinya

"Kamu harus hati hati sama Anara!Jangan biarin dia dekat sama kamu pas lagi sendirian." Ucap Jovan lalu datang seorang lelaki lagi di belakangnya

"Iya,Hajen!Jangan biarin dia dekat sama kamu" Ucap Yonandra

"Kenapa memangnya?Kan tante jelek itu baik kata bunda" Ucap Hajen yang membuat Yonandra dan Jovan menepuk kening mereka
Oh ayolah anak ini terlalu polos san selalu percaya perkataan bundanya

"Engga,Anara itu jahat!Dia bakal lakuin sesuatu ke kamu,Hajen!" Ucap Jovan kepada Hajen yang membuat anak kecil itu memiringkan kepalanya karena kebingungan

"Intinya jangan sampai kamu dekat sama Anara,paham?" Ucap Yonandra lalu dibalas gelengan oleh Hajen

"Aku ga ngerti,kak" Ucap Hajen lalu membuat keduanya menepuk kening mereka lagi

"Waktu kami udah mau habis,pokoknya ingat itu ya!" Ucap Yonandra lalu ia dan Jovan menghilang dari pandangan Hajen

"Heungh.." Ucap Hajen lalu mulai membuka kedua matanya

"Hai,Hajen~" Ucap Anara lalu ber smirk kepada anak berusia lima tahun itu

"Tante jelek..kok bisa ada di kamar aku?" Ucap Hajen kebingungan

"Shut..Gua ga bakal nyakitin elu kok.." Ucap Anara lalu keluar dari kamar Hajen

"Tapi boong~~" Ucap Anara di dalam hatinya lalu menuju ke kamarnya dengan menyeringai

"Tante jelek aneh." Ucap Hajen lalu bangkit mengambil remot tv di depan kasurnya

Tok tok tok

"Ajen kamu udah bangun belum?" Ucap Ala di depan pintu kamar Hajen

"Udah bunda,ini lagi nonto Tayo!" Ucap Hajen lalu Ala membuka pintu kamarnya

"Ajen tidurnya nyeyak banget,sekarang udah mau malam.Mandi sana nanti malam kita bbq di halaman belakang villa" Ucap Ala lalu mengecup kening Hajen

"Siap Bunda!" Ucap Hajen lalu pergi menuju kamar mandi

•••••••••••••

"Yeay bbq an!!" Seru keempat anak itu melihat dari balkon villa yang menghadap ke halaman belakang orangtua mereka sedang menyiapkan alat alat bbq

"Aku turun dulu ya!" Ucap Adjie lalu pergi menuju halaman belakang

"Celo ngantuk,mau tidur sebentarr" Ucap Celo lalu pergi ke kamarnya di lantai tiga

"Daffa ke toilet dulu ya,Jen!" Ucap Daffa lalu pergi ke toilet meninggalkan Hajen sendiri di balkon

"Hai,Hajen~~" Bisik Anara dengan seringaian di wajahnya

"Ta-tante jelek?" Ucap Hajen kaget karena wanita itu tiba tiab ada di belakangnya

"See you next life,Hajenda" Ucap Anara lalu menggendong Hajen dan melemparkannya dari balkon

BRUK

"Sst..bun..nda hiks" Ucap Hajen ketika ia terjatuh hingga sampai di halaman belakang,membuat semua orang mengerumuninya

"Jeo,cepet gendong Ajen!" Ucap Ala lalu diangguki oleh Jeonda

"Osha,Jinan,tolong jaga Celo dan Daffa,ya!Jie bakal aku bawa" Ucap Naraniel dan pergi sambil menggendong Adjie yang memasang tatapan shock

Tbc

habis ini end wkwk,ganyangka rupanya besok bakal end hhhh

See U Next Chapter

Life After Divorce|| JeongHaruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang