Him | BL(Changlix)

10 0 0
                                    

✨️🐈✨️
Changlix again cause Fei lagi dimabuk mereka, tapi ini cuman short story koks, malah hampir gak kehitung story, kayak prolog. Enjoy my story, hihii~

Lee Felix as Avery Carter Rafassya
Seo Changbin as 'Kaiser'

Mencintai orang itu sudah masuk tahap gila bagi seorang Avery Carter Rafassya yang hari-harinya harus selalu dibuat memikirkan akan makan apa di keesokan hari

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mencintai orang itu sudah masuk tahap gila bagi seorang Avery Carter Rafassya yang hari-harinya harus selalu dibuat memikirkan akan makan apa di keesokan hari. Tapi nyatanya, perasaaan yang selalu ia anggap remeh bahkan ia anggap alay itu akhirnya hinggap di lubuk hati terdalam si manusia kaku tersebut. Perasaan yang diawali rasa suka akan penampilan mewah dan elegan itu agaknya semakin bertumbuh tiap saat, membuatnya tak henti-henti memikirkan pemuda bertubuh tegap penuh otot dengan rahang tajam menghiasi wajah sempurnanya itu.

Carter sangat sadar jika kesialan sejak dulu selalu mengikutinya bak anak ayam yang tak mau lepas dari induknya. Namun sebagai manusia biasa yang masih bisa berharap akan sesuatu, makhluk manis berhias freckles pada pipinya itu suka menanti si pemuda tampan pada tempat yang sama, kursi outdoor sebuah kafe ber-harga terjangkau milik teman dekatnya. Pemuda tampan yang Carter panggil dengan sebutan 'Kaiser' karena nama aslinya hanya memiliki satu huruf berbeda diawal.

Dan tanpa diduga, di hari pertama salju turun, 'Kaiser' itu memilih singgah di sebelahnya hingga membuat Carter memiliki seseorang yang bisa menemaninya saat salju pertama turun. Ia ingat pernah mendengar pepatah jika saat seseorang melihat salju pertama dengan orang yang ia suka seseorang itu dapat memiliki hubungan langgeng dengan yang ia sukai. Carter biasanya tidak suka mempercayai pepatah, tapi perasaannya sekarang ingin mempercayai pepatah sampis tersebut.

Entah keberanian darimana, Carter setelahnya memilih menoleh pada pemuda yang terlihat menikmati salju pertamanya tahun ini. Wajah tampan dengan bingkai kacamata yang menghiasi matanya itu terlihat semakin mempesona saat dilihat dari dekat, hingga tanpa sengaja ia mengucapkan kata hatinya dengan nada lembut dan pelan. "Kau terlihat sangat tampan, Tuan."

Gilanya lagi 'Kaiser' menoleh, balas Carter dengan senyuman lebar yang terlihat menggemaskan. "Terima kasih, kamu juga terlihat cantik dengan freckles-mu." Secara cepat semburat merah pun menghiasi pipi sedikit berisi Carter.

Degupan jantung Carter yang menguat tiap saat membuat nafasnya memberat. Ia tertegun dengan mata membulat lucu hingga mengundang kekehan gemas sang lawan bicara. Usapan tangan dingin hinggap di kepala bersurai blond-nya, membuat semburat merah pada pipi Carter semakin pekat.

Dari situlah, kisah picisan versi Carter dimulai.

*****

Him
-Selesai-

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 13 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

'Random Oddities' ¦ BL⇎GL(Kpop Edition)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang