This isn't Fair | Jinkook ☑️

31.

Di tengah malam kaya gini jungkook terbangun dari tidur nya. Melihat kesamping ternyata siluet suaminya gak ada disana. Terus jungkook dengar suara gemericik air dari kamar mandi. Berarti jin lagi mandi setelah menidurkan jungkook tadi.

Jungkook turun dari ranjang dan membuka pintu kamar mandi yang tak di kunci itu. Suami nya lagi mandi tertutup kaca pembatas, masih tak menyadari jungkook yang menonton di pintu karna posisi jin yang membelakangi dirinya. Mengintip secara terang terangan bagaimana suami nya mandi yang terlihat sangat seksi itu, rambut nya basah sampai ke punggung lebar yang berotot, otot otot bahu nya semakin kelihatan pas jin mengangkat kedua tangan nya untuk membasahi lagi rambut nya.

Jungkook jalan perlahan sambil melucuti pakaian nya dan masuk ke bilik kaca yang menyadarkan jin akan kehadiran nya.

"Apa aku membangunkan mu sayangku?"

Jungkook menggeleng dan memeluk tubuh jin erat, mengendus leher nya. "Kakak wangi"

Jin tersenyum "liat kamu yang telanjang, apa kamu mau mandi juga?"

Jungkook langsung mengangguk di leher suami nya, memberikan kecupan kecupan kecil dimana pun yang bisa ia jangkau.

Jin mengarahkan air shower ke punggung telanjang istri nya yang membuat jungkook mendesis karna kedinginan.

"Kenapa mandi pake air dingin?" Jungkook semakin merapat kan tubuh mereka karna efek dari dia yang kedinginan.

"Air dingin membuat kita kehilangan rasa pegal sayang"

Jungkook merengek lagi waktu air itu menyentuh kulit punggung nya. "Mandiin aku pake air hangat please sayangku"

"Kamu manja"

Jungkook tersenyum di dada suami nya dan membuat lingkaran abstrak dengan jarinya disana. Jin mengganti suhu airnya menjadi air hangat lalu menyiram nya ke tubuh jungkook.

"Ehmm terasa nyaman sekali"

Satu jam mereka mandi atau lebih tepatnya jin yang "mengurusi" Istri nya lebih dulu baru mandi.

Sekarang keduanya tergeletak di tempat tidur tanpa repot mengenakan pakaian mereka. Jungkook naik ke tubuh suaminya, melipat kedua tangan nya di dada jin dan meletakkan dagu nya disana. Jin senantiasa memeluk pinggang jungkook agar istrinya itu tidak terguling dan jatuh. Kadang memberikan usapan geli di punggung cintanya.

Mata indah seperti rusa betina itu sangat mengapresiasi wajah tampan seperti dewa didepan nya sambil tersenyum.

"Kenapa?"

Suaminya bertanya dan jungkook cuma menggeleng dan mengayunkan kaki nya ke atas bawah.

"Ayo pakai baju, nanti kamu masuk angin"

"Ayolah kak, selimut ini terlalu tebal untuk menghangatkan tubuh kita" Jungkook menggeleng "aku gak mau, aku suka kaya gini"

Jin semakin menarik selimut nya untuk sampai menutupi bahu indah jungkook. Lalu dia mencubit gemas pipi istri nya "sayangku ini lagi mau manja manja ya?"

"Ehm!" Mengangguk cepat

"Apa kamu gak capek tadi abis keluar dua kali?"

"Tentu aku capek sayang dan sekarang aku lagi mengisi energi ku dengan memandangi wajah tampan suamiku"

"Baiklah pandang sesuka hati mu istri ku"

"Ngomong ngomong kak"

"Hmm?"

"Tadi kakak gak pake kondom" Jungkook tersenyum seperti robot dan lebih seperti sarkas.

"S-sayang.."