'Kata orang cinta pandangan pertama itu sangat indah'
~Cha Eun Woo~.
.
.
.
.Hari ini hari minggu, dan sialnya saat ingin sarapan, bahan makanan sudah habis, lalu mereka menatap Raya.
"Ngapain lo liat gue pada?" tanya Raya.
"Kan ini jadwal lo buat belanja ke market, beli bahan makanan," kata Sity. Raya hanya berdecak kesal. 'Kenapa dirinya selalu yang pertama?'
Mau tak mau, Raya bersiaplah untuk pergi ke market, Zahra yang melihat itu ingin ikut.
"Kak Raya, boleh ga, Zahra ikut kakak???" tanya Zahra. Lalu Raya menatap Sity yang menggelengkan kepalanya, seketika Raya mengerti kode itu.
"Ga mau, nanti gue dikira bawa bocil lagi," setelah mengatakan itu Raya langsung kabur meninggalkan apartemen tanpa membawa uang sama sekali saking cepatnya.
"Kak Raya!!!! Uangnya ketinggalan!!!" sayangnya Raya sudah jauh, mau tak mau Sity menyuruh Angel mengantarkan uang itu,
"Kenapa harus gue,sih?" rungut Angel. Padahal Angel bersiap untuk menangis karena membaca wattpad yang judulnya "legenda garis nestapa".
"Kalo Zahra yang gue suruh, lo mau ga makan sampai siang???" kata Sity, mendengar hal itu Angel langsung tancap gas menyusul Raya.
....
Sewaktu melihat coklat kesukaannya dan berniat untuk mengambilnya, Raya berlari sambil membawa troli,tanpa memperhatikan yang di depan, sehingga Raya tak sengaja menabrak seorang cowo, lebih parahnya sampai terjatuh. (Astaga nih anak, untuk g masuk ke UGD 😂😂😂😂)
"Woi! Kalo jalan liat-liat lah!dasar pendek! " kata cowo itu dengan kesal tingkat 7.
Raya melihat itu hanya nyengir,
"Maaf ya, gue ga liat ada orang karena tingginya kayak tiang listrik,"sindir raya, lalu meninggalkan cowo itu tanpa membantunya
(Ish ish ish..... Bertuah nih anak)
....
Sewaktu akan membayarnya, Raya meraba-raba kantong celananya, 'kok uangnya tidak ada? Mampus pasti tinggal, hah shiball!, gara-gara zahra tadi nih,gue do'ain dia keselek!!' umpat Raya dalam hati.
Yang dibicarakan keselek oleh air tehnya,
"Uhuk uhuk.... Siapa yang nyumpahin gue?" kata Zahra dengan kesalnya.
Disaat Raya bingung untuk membayar barangnya, cowo yang di tabrak Raya tadi membayar nya.
"Mbak, saya bayar belanjaan barang saya dengan punya cwe ini ya," kata cowo itu.
"Baik kak," kata kasir itu.
Raya hanya bisa terdiam, lebih baik namanya bukan Raya lagi, karena ini pertama kalinya dia merepotkan orang, selama ini Raya terbiasa mandiri, tidak merepotkan orang lain.
Setelah itu.
"Gomawo ya,udah mau bayarin barang gue, btw nanti gue ganti duitnya, lo sebutin aja nominalnya ya," kata Raya.
"Ga usah," kata cowo itu.
'Wait.... Kok ga mau di ganti sih duitnya, atau ada sesuatu nih? Gue harus bersiap-siap, siapin mental, siapin jurus andalan' was-was Raya sudah tinggi, bersiap akan kemungkinan buruk yang terjadi. Syukurlah Angel datang tepat waktu,
"Lo kalo pergi lain kali bawa duit, bukannya main nyelonong ae,karena ini gue ga jadi nangis liat nasib legenda gue"omel Angel kepada Raya, mengabaikan keberadaan cowo itu.
" mian ya, Ngel kalo gue ngerepotin lo, btw ayo pulang," ajak Raya, daripada menjadi titik pusat perhatian cowo itu.
Angel pun mulai menyadari keberadaan cowo itu, dan mulai menggoda Raya.
"Eunwoo? Lo ngapain disana bah? Lagi asmaraan kah dengan sahabat gue???" tanya Angel sambil menggoda cowo itu, Eunwoo menatap Angel datar.
Karena ditatap seperti itu, Angel tancap gas pulang, tak lupa menarik tangan Raya untuk mengikutinya.
・・・・
Beberapa hari kemudian......
Saat ini, Raya sedang menuju ke kelas 11 IPA 1, untuk menemui Eunwoo, sebenarnya Raya malas sih, tapi Angel memaksanya untuk mengantarkan uang itu, salahnya sendiri bukan, kemarin lupa bawa uang, kan kena karma, (wkwkwkwkwk 😂😂😂😂, sabar ya Raya)
"Lo cari siapa?" Raya seorang cowo seraya menyentuh bahu Raya.
"Kyaaaaaaa!!!!!! Setan!!!!!!!!!!" tak sengaja, Raya meninju pipi Eunwoo, membuat sangat empu kesakitan.
"Ahh, mian miane," kata Raya sambil membungkukkan badannya berkali-kali, sungguh dirinya sangat terkejut. Eunwoo hanya angguk mengerti.
"Gue juga minta maaf kerena udah ngejutin lo," kata Eunwoo.
"Btw kita yang ketemuan kemaren itu ya? Salken gue cha eun woo, ketua OSIS lo bisa panggil gue Eunwoo," kata Eunwoo sambil menjabat tangannya.
"Arraya gabriela, raya," balas raya tanpa menjabat tangan Eunwoo.
"Oh iya ini ganti uang lo kemarin, makasih udah bantu bayarin," kata Raya sambil menyodorkan uang. Namun Eunwoo tak mengambilnya.
"Wae?" tanya Raya.
"Ga usah ganti, gue ikhlas kok," balas Eunwoo. Raya meletakkan uang itu di tangan Eunwoo lalu pergi dari sana.
Merah!!
Itu warna wajah Eunwoo sekarang, gimana tidak, Raya menyentuh tangannya!!!!! Walau hanya meletakkan uang, tapi sudah seperti memegang tangannya.
Kenapa dengan gue sih? Sadar Eunwoo!!! Sadar!!!!
....
Sepulang sekolah... (Cepet bet bjir)
"Gimana? Udah lo ganti uangnya???" tanya Angel.
"Udah dong, Raya gitu lho," kata Raya membanggakan diri.
"Eleh, bilang aja lo suka direpotin, kak Ray," sindir Zahra.
"Sebenarnya iya juga, sih. Tapi gimana lah. Malu-malu kucing gitu lho," kata Sity.
Raya merasa terpojokkan, gimana ga??? Kalo bukan gara-gara Zahra waktu itu, pasti dirinya tidak ingin menemui ketos tadi. Sangat menyebalkan.
"Kok kalian pada bully gue????" tanya Raya.
"Karena seru aja pada bully lo,kak," balas Zahra.
Raya hanya menatap tajam Zahra dan mendekati Zahra,yang ditatap pun hanya berlindung di balik Angel. Angel dengan jahil menghindari Zahra, Zahra pun tak luput dari pukulan Raya.
"Huwaaaa!!!!!! Mianhae kak Raya!!!!!!!! Gue cuma bercanda!!!!" kata Zahra memelas, meminta Raya untuk menghentikan pukulannya. Raya kemudian berhenti memukul Zahra, merasa kasihan memukulnya terlalu lama.
(Yahhhh.... Zahra bonyok)
......
Malam datang menjelang, kendaraan jarang lalu lalang,
(Ye lah, dah mau larut)
Keadaan apartemen sekarang sedang sepi, semua sudah tidur, tapi tidak dengan Raya. Entah apa yang membuat anak itu belum tidur, padahal sudah mau jam 2.
Ceklek!
Bunyi pintu dibuka terdengar, Raya dengan cepat menyembunyikan HP nya dan pura-pura tidur, dia merasa ynag masuk itu adalah sity, dan benar saja firasat nya, yang masuk itu adalah sity, yang memeriksa Raya sudah tidur belum, setelah dirasa Raya tidur, sity pun kembali ke kamarnya.
Raya kembali membuka matanya dan melanjutkan aktivitas rahasia nya, menonton drakor my demon
(Raya Raya)
Jam 3 pagi....
Mata raya sudah memberat,mau tidur tapi nanggung 4 episode lagi, tapi matanya ini tidak bisa dibawa kompromi, Raya hanya memilih langsung tidur, daripada besok terlambat ke sekolah.Annyeong!!!!!!!!
Gimana part sekarang??? Apa ada yang kurang nyambung??? Atau apa? Kasih tau minimal ya, biar bisa dikoreksi.
Ok sekian Terima gaji.🤣
KAMU SEDANG MEMBACA
Pilih Dia Atau Dia?(Taehyung X Arraya X Cha Eun Woo) (On Going & Revisi)
Fanfictiongimana rasanya ketika lo jadi rebutan oleh 2 cowo paling terkenal di seluruh seantero INTERNATIONAL Seoul Korea school?????? pasti ngerasa beruntung banget kan????? hal itu terjadi kepada remaja cewe, ARRAYA GABRIELLA, yang biasa dipanggil Raya...