Day 7 i have to take a leave

14K 38 5
                                    

kesadaran Reshi hilang dan timbul selama beberapa waktu. Reshi tidak ingat semua detail yang terjadi tapi dia tau kalau dia sudah dibawa ke dalam satu rumah oleh seorang pria. moment lain yang Reshi ingat adalah tangannya diborgol dan matanya ditutup. setelah itu memory Reshi buram dan tidak jelas, hanya di isi oleh suara televisi atau suara percakapan yang tidak Reshi pahami.

tidak lama kemudian, Reshi mendengar suara banyak orang berkumpul. terdengar suara pria dan wanita yang sedang sibuk berdiskusi satu sama lain membahas berbagai hal. Reshi mulai merasa khawatir. tentunya Reshi tau kalau dia akan dipakai dan tubuhnya akan dinikmati oleh banyak orang. Reshi tidak masalah dengan itu, bahkan Reshi menantikan permainan mereka.

yang tidak Reshi harapkan adalah hal hal lain yang tidak bisa Reshi antisipasi. entah itu kekerasan atau penyiksaan, Reshi tidak bisa membayangkan. kondisi ini diperburuk dengen mata Reshi yang ditutup, membuat imajinasi Reshi semakin liar. pikiran pikiran mesum dan jahat semakin berkembang bebas di alam pikiran Reshi dipadukan dengan suara suara dari orang tidak dikenal disekitar Reshi.

kemudian seseorang memasangkan sepasang earpiece ditelinga Reshi. earpiece itu memperdengarkan suara desahan pria dan wanita yang sedang berhubungan seks dengan sangat liar. suara pria dari earpiece itu terdengar sangat menikmati, seakan akan setiap sodokan yang dia lakukan benar benar merangsang batangnya dengan sangat maksimal. sementara itu desahan wanita dari earpiece terdengar penuh dengan nafsu. Reshi bisa membayangkan seberapa besar batang yang menembus kelamin wanita itu dan seberapa nikmat rasanya di sodok oleh batang itu.

*****

Reshi saat ini sudah diamankan. tangannya terikat borgol dalam posisi berbaring terlentang. matanya ditutup rapat dan telinganya dipasang earpiece yang memperdengarkan suara adegan seks yang sangat liar.

selain Reshi, didalam kamar itu sudah berdiri sepuluh orang yang terdiri dari 8 pria dan 2 wanita. Reshi akan menjadi santapan utama sementara kedua wanita ini akan menjadi menu sampingan bagi para pria. kedua wanita ini bernama Cindy dan Chita, keduanya adalah karyawan cleaning service The Office yang kebetulan baru saja diterima masuk sehari sebelumnya.

kedelapan pria ini bisa dibilang sebagai oknum, orang orang yang bergabung dengan The Office untuk memanfaatkan produk yang ada didalamnya. beberapa dari orang yang hadir disini memiliki posisi yang cukup tinggi, sementara sebagaian lain hanya kebetulan kenal dan ikut saja.

"langsung di pake aja ni?"

"pemanasan dulu lah. uda gua siapin juga ni dua perek."

"oh iya bener juga."

kedelapan pria itu segera membagi diri dan menghampiri kedua wanita yang sudah mereka siapkan. Cindy dan Chita hanya pasrah menerima keputusan dari kedelapan pria ini tanpa melawan sedikitpun. tubuh mereka mulai di raba dan dipermainkan dengan sembarangan sementara tangan mereka di arahkan untuk memegang batang pria terdekat dari tangan mereka.

Cindy dan Chita tidak bisa melawan sedikitpun saat bibir mereka dicium dengan paksa, atau saat anal mereka dimasuki oleh jari jari pria dengan sangat kasar. mereka hanya bisa meringis kecil dan menahan perih atas perlakuan kasar yang mereka terima.

sementara itu, tubuh Reshi sudah semakin panas. nafsunya sudah sangat naik karena mendengar suara suara erotis melalui earpiece. rasanya dia sudah tidak sabar ingin segera di setubuhi oleh sembarangan orang. Reshi bahkan benar benar berharap salah satu dari orang orang yang akan menikmati badan Reshi ini akan menikmati tubuhnya dengan kasar. Reshi merasa sangat terangsang jika dia dipakai dengan sangat kasar.

"tuh liat Reshi uda becek. gua duluan ya?'

"boleh pak, silahkan duluan. kita pemanasan dulu sama perek baru."

The OfficeWhere stories live. Discover now