Shinjitsu ka uso ka?

83 7 0
                                    

Episode 6#

Selamat Membaca!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selamat Membaca!



"Alasan tidak masuk akal!"-medis..

Hening...

(F/n) tidak bisa berbohong lagi, tatapan medis itu begitu curiga dengan gerak-gerik mba efen. Gituu cuma diam di pojokan seperti tidak mau ikut campur. (F/n) hanya keringat dingin di dahi, rasanya agak gimana gitu.

"(F/n) sebenernya apa yang terjadi pada dirinmu?"-medis berkacak pinggang, (F/n) dengan berat hati berbicara kebenaran.

"Gw diserang iblis bulan atas 2."-(f/n) menghindari kontak mata pada medis. Sang medis terkejut barusan apa yang dikatakan (F/n). Ia menoleh melihat ke arah Giyuu, sementara si pernapasan air itu cuma memalingkan muka. Kini dugaan medis bener, bahwa (F/n) barusan melawan iblis bulan kedua.

"Kenapa lo menyerang sendirian? Padahal wanita untuk mu itu sangat berbahaya."-medis.

"Gw tau tapi gw pastikan akan menjadi lebih kuat."-(f/n).

Berbulan-bulan (f/n) melatih dirinya untuk menjadi kuat. Hingga beberapa orang yang sudah meninggal akibat menantang Douma. Itu menjadi cambuk bagi (f/n) meski ia kehilangan orang disayangi.

(F/n) sudah mencari jati dirinya. Ia mengetahui bahwa dirinya adalah pewaris pernapasan es di jaman dahulu. Bahkan gadis pernapasan es di legenda itu adalah nenek buyut dia. Makanya (f/n) itu termasuk gadis yang kuat.

Tep tep...

!?!?

"Oh hei gadis cantik apakah lo mau menantang gw lagi."-seringai Douma.

"Iya gw nantang lo."-(f/n) menghunus kan katana nya.

Disitu terjadi pertempuran sengit antara (f/n) dan Douma. Mba (f/n) sudah mempelajari gerak-gerik iblis kedua itu. Douma hanya mengandalkan kipas angin dengan es batu yang di keluarkan. Emg es batu itu bisa memperlambat gerak paru-paru.

Tapi karena mba (f/n) memiliki kemampuan dari nenek buyutnya. Ia menggunakan pernapasan es sebagai alat pelindungnya. Hingga kepala Douma ditebas dengan katana saktinya.

CLANG!

...

Douma mati...

Tep...

"Pergilah ke neraka iblis biadab."-(f/n).

**•̩̩͙✩•̩̩͙*˚ ˚*•̩̩͙✩•̩̩͙*˚*

6 bulan kemudian...

Suasana kota dipenuhi dengan es. Semua orang pergi liburan untuk menikmati suasana kota. Sementara (f/n) berdiri di genteng melihat es bertebaran di kota. (F/n) paling suka dengan cuaca dingin, sesuai pernapasan dan sifat anggunnya.

"Ada salju..."-(f/n) pegang bunga es.

Tep tep

???

"(F/n)..."-Kanao.

"Eh Kanao ada apa lo kesini?"-tanya (f/n) sambil pegang bunga es.

"Turunlah...semua anggota sudah menunggumu."-Kanao.

"Tapi gw masih mau menikmati cuaca dingin ini...kapan lagi gw menikmati suasana ini?"-(f/n) tersenyum.

"Ahhh gw tau...gomen mengganggu."-Kanao salting.

(F/n) tersenyum ia meraih pipi Kanao, memberikan kecupan di bibir. Sementara si penerima salting di perlakuan dengan lembut. Mba (f/n) menatap dengan lembut sambil memainkan tangan Kanao.

"Kanao..."-(f/n).

"Ya?"-pipi Kanao memerah..

"Maukah lo bersamaku?"-tanya (f/n).

Pipi Kanao langsung memerah ia mengeluarkan air mata terharu. Tidak disangka (f/n) menyatakan cintanya kepadanya. Padahal selama ini Kanao suka ama (f/n) cuma dia malu untuk mengatakan nya. Ditambah lagi sifatnya yang begitu minder.

Bibir Kanao bergetar...

"Te-tentu saja mau..."-Kanao.

"Hmm syukurlah lo menyukaiku."-(f/n) memberikan pelukan hangat.

Begitu juga dengan Kanao membalas pelukan mba (f/n). Lalu memberikan ciuman kasih sayang hingga menyudahi adegan tersebut.

Mereka berdua saling berpandangan. Kanao tersenyum lembut, (f/n) masih mengusap pipinya.

"Ayo kita kembali kasian mereka menunggu."-(f/n) meraih tangan Kanao.

Kanao angguk kepala...

Yup mereka kembali ke markas korps pembasmi iblis. Ya pada akhirnya mereka hidup bahagia tanpa adanya serangan iblis bulan atas kedua.


























The end.

Btw mohon maaf cerita ini gw percepat tamat. You know, gw paling mager upload book ga laku...

Soalnya gw udah nunggu ni book sampe bulan April tapi tidak ada perkembangan sama sekali...

So, gw tamatin aja no book. Ditambah lagi author paling risih kalau book belum tamat...

Jadi mohon maaf sebesar-besarnya...

Ku harap kalian suka ama ni cerita...apalagi author itu lagi banyak ide...

Jujur ya kayaknya author ga spesialis deh kalo buat genre gl, gxg, yuri atau apalah yg berhubungan dengan ciwi-ciwi...

Mungkin author ditakdirkan untuk buat book berbau bl wkwkwk...

Udah sekian dari cerita gw terimakasih sudah mengikuti...

Arigatou 😊

Two Sides Of Flower Ice  // [KNY x F.READER] // Modern AUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang