CADEAU POUR FRÈRE [KaiFang]

PELUK AKU, KU MOHON-

Bahasa Indonesia 🌎
.
.
.
.
.

Versinya lebih panjang, sila baca 📚🫵🏻

Rumah sakit jiwa galaxy🏥.

Tangan dan kakinya yang dirantai, tatapan yang kosong mengisi ruangan tersebut, akibat perencanaan bunuh diri semalam yang berhasil digagalkan oleh pihak polisi yang sudah dihubungi oleh Marco, kini kondisi Fang semakin memburuk.

Sempat menerima protes dan kemarahan dari Kaizo yang tidak terima Fang dibawa ke rumah sakit jiwa, karena baginya Fang tidak gila.

"Apa maksud lo? Lo mau bawa Fang ke rumah sakit jiwa, hah? Lo pikir Fang gila? Lo yang gila!" Marah Kaizo yang mencengkram kerah baju Marco, emosinya tersulut.

Marco menepis tangan Kaizo dan mendorongnya, "Kamu yang gila, Kaizo! Kamu siksa adik kamu sendiri, kalian itu sedarah! Bukan orang asing, kenapa kamu perlakukan dia layaknya hewan, hah?" Marco juga ikut emosi karena perlakuan plin-plan dari Kaizo.

"Gue gini karena ada alasannya, yang harusnya dipertanyakan kemana aja lo selama ini? Kenapa di saat seperti ini lo seakan-akan pahlawan bagi Fang? Kemana aja waktu mama sama ayah gue ninggalin kami berdua? Kemana lo!!"

"Gue emang jahat dan kasar sama dia, tapi segilanya gue ke dia gak pernah gue mau nempatin dia ditempat yang menjijikan kaya rumah sakit jiwa, harusnya lo yang di sana! Gue jelas gak terima, karena gue tau semua tentang Fang bukan lo!" Kaizo memberikan bogem mentahnya pada pipi kanan Marco, nafasnya memburu.

"Gue emang gak tau apa-apa tentang Fang, tapi setidaknya gue ada di saat Fang terluka dan butuh pertolongan, bukan kaya lo!" Marco memberikan pukulannya pada Kaizo.

"Kaizo, Kaizo, lo itu bodoh ya? Kehadiran gue di sini cuma mau harta dan warisan dari kaka gue, gue mau bikin Fang nurut sama apa kata gue, gue bakal hasut dia untuk ngebenci abangnya sendiri."
__________

Fang membuka matanya perlahan, cahaya matahari membuat tidurnya terganggu, segera ia melihat sekeliling, disana ada teman-temannya mungkin?

"Eghh… ka-kalian?"

"Fang!" Boboiboy memeluk sahabatnya, tidak sia-sia lelahnya menunggu kesadaran Fang selama 2 minggu lamanya.

"Fang, kamu baik-baik aja kan?" Tanya Yaya mendekati, ia sakit melihat keadaan sahabatnya.

"Ke-kenapa aku dirantai? Aku bikin kalian terluka, ya? Aku sekarang di mana? Di-dimana abang aku? Tolong, kasih tau aku." Fang menatap teman-temannya bergantian, ia ingin mengatakan pada Kaizo bahwa dia baik-baik saja sekarang.

"Fang… tenang, kamu sekarang di— emm… kamu di rumah sa-sakit! Iya, kamu di rumah sakit." Kata Boboiboy memberikan senyumannya, Fang menatap sekeliling.

"Kamu gak bohong kan, Boboiboy?" Tanya Fang perlahan, Boboiboy membeku.

"Kalau ini di rumah sakit, kenapa ada tulisan di dinding “sembuhkan dulu mental mu, sebelum pulang” apa maksudnya? Dan kenapa aku dirantai, Boboiboy! Kenapa?" Fang mengamuk, ia tahu bahwa teman-temannya berbohong padanya.

"Kenapa? Yaya, Ying, jawab! Gopal… jawab, kenapa aku dirantai hiks… kenapa? Kenapa semua orang memperlakukan aku layaknya hewan, kenapa?" Tangis Fang, ia merasakan sakit kali ini sangat sakit, mengapa semua orang tega padanya?