3. Ditinggal pergi

87 49 8
                                    

𝗛𝗮𝗹𝗹𝗼 𝗮𝗸𝘂 𝘂𝗽 𝗹𝗮𝗴𝗶 𝗻𝗶𝗵
𝗦𝗲𝗺𝗼𝗴𝗮 𝘀𝘂𝗸𝗮 𝘆𝗮
𝗝𝗮𝗻𝗴𝗮𝗻 𝗹𝘂𝗽𝗮 𝘃𝗼𝘁𝗲 𝗱𝗮𝗻 𝗸𝗼𝗺𝗲𝗻 𝘆𝗮 𝗴𝗲𝘀𝘀❤
𝗧𝗲𝗿𝗶𝗺𝗮𝗸𝗮𝘀𝗶𝗵..

.......
.
.
.
.

Pukul 4 subuh, Agara bangun untuk menunaikan sholat subuh.
kek bangun, udah subuh (ucap agara lembut)
Tapi tidak ada respon oleh sang kakek, akhirnya agara mencoba mambalikkan tubuh Sang kakek, hanya tubuh yang dingin dan sudah kaku yang agara lihat.

DEG..

Serasa bumi berhenti berputar, air mata agara pun akhirnya jatuh.
"KAKEK!!, kakek kenapa ninggalin Agara, kakek belum ngucapin hari ini Agara ulang tahun, kek jangan tinggalin agara sendirian, gara sendirian kek!!,

Agara dan warga lainnya mengantarkan kakeknya untuk yang terakhir kalinya.
Sekarang hanya tersisa Agara dan kevin, iya kevin berkunjung ke rumah Agara sesudah pulang sekolah karena khawatir Agara tidak masuk sekolah.

"𝘛𝘶𝘳𝘶𝘵 𝘣𝘦𝘳𝘥𝘶𝘬𝘢𝘤𝘪𝘵𝘢 𝘺𝘢 𝘨𝘢𝘳"
Ucap kevin memecah keheningan, disana agara seperti orang linglung pandangannya kosong, dengan mata sembab karena menangis.

"𝘉𝘶𝘯𝘥𝘢 𝘬𝘩𝘢𝘸𝘢𝘵𝘪𝘳 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘬𝘢𝘮𝘶, 𝘬𝘦𝘯𝘢𝘱𝘢 𝘨𝘢𝘬 𝘮𝘢𝘴𝘶𝘬 𝘴𝘦𝘬𝘰𝘭𝘢𝘩".

" 𝘈𝘬𝘶 𝘨𝘢𝘬𝘱𝘢𝘱𝘢 𝘷𝘪𝘯, 𝘵𝘢𝘱𝘪 𝘬𝘢𝘬𝘦𝘬"
Ucap Agara, seketika air mata jatuh lagi

"𝘜𝘥𝘢𝘩-𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘫𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘯𝘢𝘯𝘨𝘪𝘴 𝘭𝘢𝘨𝘪, 𝘢𝘺𝘰 𝘬𝘦𝘳𝘶𝘮𝘢𝘩𝘬𝘶, 𝘣𝘶𝘯𝘥𝘢 𝘯𝘺𝘶𝘳𝘶𝘩 𝘬𝘢𝘮𝘶 𝘬𝘦𝘳𝘶𝘮𝘢𝘩".
Agara hanya mengangguk pasrah, karena menolak juga tidak bisa, kevin pasti terus memaksanya.

𝗥𝗨𝗠𝗔𝗛 AGARA
" 𝘈𝘴𝘴𝘢𝘭𝘢𝘮𝘶'𝘢𝘭𝘢𝘪𝘬𝘶𝘮 ,ucap Agara dan kevin memasuki rumah dan disambut hangat oleh, ayah dan bundanya kevin.

"Waalaikumsalam, ucap bundanya kevin.
" 𝘈𝘺𝘰 𝘮𝘢𝘴𝘶𝘬...
"𝘋𝘪𝘮𝘪𝘯𝘶𝘮 𝘵𝘦𝘩 𝘯𝘺𝘢..
Agara pun meminum teh buatan bundanya kevin.

" Bunda turut berdukacita ya gara''
"Kamu tinggal disini aja gar, biar kevin ada temennya". ucap bunda sambil tersenyum menunggu jawaban dari Agara.

Setelah sekian lama, akhirnya Agara menjawab dengan anggukan.
Bundanya terlihat senang Agara akhirnya mau tinggal bersamanya.

𝗞𝗔𝗠𝗔𝗥 𝗞𝗘𝗩𝗜𝗡
Terlihat Agara sudah mandi dengan baju milik kevin, agara tidak membawa baju satu pun karena kevin terburu buru membawa nya kerumah nya.

Kevin duduk di tepi kasur miliknya dan berpisah oleh kasur milik Agara.
Kevinpun berbicara memecah kesunyian.
"𝘎𝘢𝘳, 𝘬𝘢𝘭𝘢𝘶 𝘭𝘰 𝘢𝘥𝘢 𝘮𝘢𝘴𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘤𝘦𝘳𝘪𝘵𝘢 𝘢𝘫𝘢 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘨𝘶𝘦, 𝘴𝘪𝘢𝘱𝘢 𝘵𝘢𝘶 𝘨𝘶𝘦 𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘣𝘢𝘯𝘵𝘶".

" 𝘝𝘪𝘯... "

"𝘏𝘮𝘮?

" 𝘒𝘦𝘯𝘢𝘱𝘢 𝘺𝘢 𝘷𝘪𝘯, 𝘴𝘦𝘮𝘶𝘢 𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘯𝘪𝘯𝘨𝘨𝘢𝘭𝘪𝘯 𝘢𝘬𝘶 𝘴𝘦𝘯𝘥𝘪𝘳𝘪, 𝘨𝘢𝘬 𝘢𝘥𝘢 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘴𝘢𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘢𝘬𝘶, 𝘴𝘦𝘬𝘢𝘭𝘪𝘯𝘺𝘢 𝘴𝘢𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘬𝘶 𝘥𝘪𝘵𝘪𝘯𝘨𝘨𝘢𝘭 𝘱𝘦𝘳𝘨𝘪 𝘶𝘯𝘵𝘶𝘬 𝘴𝘦𝘭𝘢𝘮𝘢-𝘭𝘢𝘮𝘢𝘯𝘺𝘢, 𝘴𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘢𝘬𝘶 𝘢𝘱𝘢 𝘤𝘰𝘣𝘢, 𝘴𝘦𝘩𝘪𝘯𝘨𝘨𝘢 𝘛𝘶𝘩𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘦𝘳𝘪𝘬𝘢𝘯 𝘶𝘫𝘪𝘢𝘯 𝘴𝘦𝘣𝘦𝘳𝘢𝘵 𝘪𝘯𝘪, 𝘱𝘢𝘥𝘢𝘩𝘢𝘭 𝘢𝘬𝘶 𝘤𝘶𝘮𝘢𝘯 𝘣𝘶𝘵𝘶𝘩 𝘬𝘢𝘴𝘪𝘩 𝘴𝘢𝘺𝘢𝘯𝘨.
"𝘈𝘱𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘮𝘢𝘵𝘪 𝘢𝘫𝘢 𝘺𝘢, 𝘣𝘢𝘳𝘶 𝘢𝘥𝘢 𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘳𝘢𝘴𝘢 𝘬𝘦𝘩𝘪𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘬𝘶"., ucap agara terkekeh

"𝘓𝘰 𝘫𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘨𝘪𝘭𝘢, 𝘭𝘰 𝘪𝘵𝘶 𝘨𝘢𝘬 𝘴𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘨𝘢𝘳, 𝘭𝘰 𝘮𝘢𝘴𝘪𝘩 𝘢𝘥𝘢 𝘨𝘶𝘦, 𝘣𝘶𝘯𝘥𝘢, 𝘴𝘢𝘮𝘢 𝘢𝘺𝘢𝘩, 𝘭𝘰 𝘨𝘢𝘬 𝘣𝘰𝘭𝘦𝘩 𝘱𝘦𝘳𝘨𝘪, 𝘨𝘶𝘦 𝘨𝘢𝘬 𝘮𝘢𝘶 𝘬𝘦𝘩𝘪𝘭𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘥𝘶𝘢 𝘬𝘢𝘭𝘪".
"𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘴𝘦𝘬𝘢𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘭𝘰 𝘵𝘪𝘥𝘶𝘳, 𝘣𝘦𝘴𝘰𝘬 𝘴𝘦𝘬𝘰𝘭𝘢𝘩, 𝘫𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘮𝘪𝘬𝘪𝘳 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘯𝘦𝘩 𝘢𝘯𝘦𝘩., ucap kevin

Nafas yang sudah teratur, menandakan kalau Agara sudah tertidur.
" 𝘎𝘢𝘳𝘢, 𝘢𝘯𝘥𝘢𝘪 𝘭𝘰 𝘵𝘢𝘶 𝘨𝘶𝘦 𝘪𝘵𝘶 𝘴𝘢𝘬𝘪𝘵, 𝘴𝘢𝘬𝘪𝘵 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘨𝘢𝘬 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘱𝘦𝘳𝘯𝘢𝘩 𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘴𝘦𝘮𝘣𝘶𝘩, 𝘩𝘪𝘥𝘶𝘱 𝘨𝘶𝘦 𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘨𝘢𝘬 𝘭𝘢𝘮𝘢 𝘭𝘢𝘨𝘪, 𝘨𝘶𝘦 𝘩𝘢𝘳𝘢𝘱 𝘴𝘢𝘢𝘵 𝘢𝘥𝘢 𝘭𝘰 𝘣𝘶𝘯𝘥𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘢𝘺𝘢𝘩 gak sedih pas gue udah gak ada di dunia 𝘪𝘯𝘪,
𝘨𝘶𝘦 𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘢𝘯𝘨𝘨𝘢𝘱 𝘭𝘰 𝘴𝘦𝘣𝘢𝘨𝘢𝘐 𝘢𝘥𝘦𝘬 𝘨𝘶𝘦 𝘫𝘢𝘥𝘪 𝘫𝘢𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘳𝘢𝘴𝘢 𝘬𝘦𝘴𝘦𝘱𝘪𝘢𝘯 𝘭𝘢𝘨𝘪𝘪 𝘨𝘶𝘦 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘴𝘦𝘭𝘢𝘭𝘶 𝘢𝘥𝘢 𝘣𝘶𝘢𝘵 𝘭𝘰"

"𝘛𝘦𝘳𝘪𝘮𝘢𝘬𝘢𝘴𝘪𝘩 𝘈𝘨𝘢𝘳𝘢 𝘴𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘮𝘶𝘯𝘤𝘶𝘭 𝘥𝘪 𝘥𝘢𝘭𝘢𝘮 𝘩𝘪𝘥𝘶𝘱 𝘨𝘶𝘦, 𝘣𝘢𝘩𝘢𝘨𝘪𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘴𝘦𝘭𝘢𝘭𝘶 𝘢𝘺𝘢𝘩 𝘥𝘢𝘯 𝘣𝘶𝘯𝘥𝘢 𝘨𝘢𝘳, 𝘸𝘢𝘭𝘢𝘶 𝘨𝘶𝘦 𝘶𝘥𝘢𝘩 𝘨𝘢𝘬 𝘢𝘥𝘢 𝘯𝘢𝘯𝘵𝘪".

𝓑𝓮𝓻𝓼𝓪𝓶𝓫𝓾𝓷𝓰.....

𝕊𝕡𝕠𝕚𝕝𝕖𝕣...

"Vin nanti kerumah kakek dulu ya sekalian pamitan".

" Kek, Agara pamit ya nanti agara bakal kesini lagi kok". Kakek gak gagal buat jadi kakek yang baik buat agara, agara sayang kakek".


𝗚𝗶𝗺𝗮𝗻𝗮 𝗻𝗶𝗵 𝘀𝗮𝗺𝗮 𝗽𝗮𝗿𝘁 𝗶𝗻𝗶 𝗸𝗼𝗺𝗲𝗻 𝗱𝗼𝗻𝗴...

𝗝𝗮𝗻𝗴𝗮𝗻 𝗽𝗲𝗹𝗶𝘁 𝘃𝗼𝘁𝗲 𝘆𝗮 𝗴𝗲𝘀𝘀....
𝗝𝗮𝗻𝗴𝗮𝗻 𝗹𝘂𝗽𝗮 𝗳𝗼𝗹𝗹𝗼𝘄 𝗮𝗸𝘂𝗻 𝗮𝘂𝘁𝗵𝗼𝗿 𝗷𝘂𝗴𝗮 𝗯𝗶𝗮𝗿 𝘁𝗮𝘂 𝗸𝗮𝗹𝗮𝘂 𝗮𝗸𝘂 𝘂𝗽. 𝗞𝗮𝗹𝗮𝘂 𝗲𝗻𝗴𝗴𝗮𝗸. ..𝗿𝘂𝗴𝗶 𝗱𝗼𝗻𝗴.
𝗬𝗮𝗻𝗴 𝗽𝗲𝗻𝗮𝘀𝗮𝗿𝗮𝗻 𝘀𝗮𝗺𝗮 𝗽𝗲𝗻𝘆𝗮𝗸𝗶𝘁 𝗸𝗲𝘃𝗶𝗻 𝗯𝗮𝗰𝗮 𝘁𝗲𝗿𝘂𝘀 𝗰𝗲𝗿𝗶𝘁𝗮 𝗸𝘂 𝘆𝗮...
Kalau kalian suka sama cerita ku aku bakalan up 2-3 kali seminggu, komen ya..

~ salam hangat author❤

Aku Sudah Putus AsaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang