Waktu menunjukan pukul 06.00 pagi nabila terbangun dari tidurnya, sejak semalam ia tidur bersama ken dan lean dikamar sang buah hati.
Nabila hendak beranjak dari kasur, karena pagi ini paul akan masuk kantor sebagaimana istri yang baik ia harus tetap melayani suaminya.
Salah satu kegiatan rutin yang biasa ia lakukan yaitu menyiapkan pakaian kantor paul, walaupun sampai saat ini ia masih mogok berbicara dengan suaminya.
"Huaa hikss mamina" ken menangis ikut terbangun.
"Ken udah bangun sayang"
"Huaaa maminaa"
"Iya ini mamina cup cup cup"
"Mamina mau nyiapin dulu baju papa, papa mau kerja ken tunggu dulu di sini ya itu lean juga masi bobo" nabila hendak meninggalkan ken tapi anaknya itu rewel tidak ingin lepas dari pelukannya.
"Huaaa gendong mamina" ken merengek tak mau ditinggalkan.
"Yaudah sini gendong" terpaksa nabila harus menggendong ken dan membawanya ikut ke kamar paul dan nabila.
"Hikss hikss" ken masih saja merengek walau sudah di gendong.
"Sssttt udah jangan nangis terus dong ken, kan ini sama mamina"
Paul yang masih terlelap pun terbangun karena mendengar suara nabila dan rengekan ken yang terdengar dari arah walking closet kamarnya.
"Sayang"
Paul menghampiri sumber suara, ia melihat nabila yang tengah menyiapkan bajunya sembari menggendong ken yang terus-terusan rewel.
"Hikss hikss"
"Sssttt kenapa sih ken rewel terus".
Paul yang tak tega melihat istrinya kerepotan, lalu ia berinisiatif untuk mengambil alih ken.
"Sayang yuk sini sama papa"
"Hikss" ken menggeleng ia masih tetap memeluk erat nabila yang tengah menggendongnya.
"Sayang sini aku gendong ken nya"
"Gausah anaknya gamau" nabila pun beranjak keluar kamar, ia terus berjalan menuju ke dapur.
Di Dapur
"Mbak dita tolong siapin sarapan ya buat pak paul" ucap nabila pada sang Asisten rumah tangga.
"Iya bu"
"Maminaaaa hiks"
"Iya kenapa sih ken ini mamina dari tadi gendong kamu loh, yuk ke kamar lagi kamu masih ngantuk kayanya" nabila kembali melangkahkan kakinya menuju kamar ken.
"Turun ya berat, ken kan udah besar"
"Aaaaaa "
"Ssst sssstt ya ini bobo lagi sama mamina" nabila kemudian merebahkan tubuhnya kembali dan membawa ken ke dekapannya.
"Sssttt sssst " nabila mengelus dan menempuk lembut menenangkan anaknya yang terus merengek.
Tak lama kemudian ken kembali tertidur begitupun dengan nabila yang tak sadar ikut memejamkan matanya.
Sedangkan paul kini tengah siap untuk berangkat ke kantor, sebelum beranjak pergi ia menghampiri anak di istrinya terlebih dahulu bermaksud untuk pamit.
"Sayang"
"Tidur lagi ternyata"
"Sayang aku pami kerja dulu ya" kemudian ia mendekat ke arah nabila lalu mengecup kening istrinya dan juga si kembar.
Setelah itu ia beranjak pergi untuk berangkat ke kantor, karena waktunya sudah cukup telat.
📍Paul's Company
![](https://img.wattpad.com/cover/358852647-288-k247694.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Between Us (SUDAH TERBIT)
Любовные романыNabila dariya perempuan cantik, cerdas, dan lemah lembut berusia 24 tahun, adalah anak tunggal dari pasangan fery dan nirina, kehidupan nya sempurna karena nabila berada di keluarga yang harmonis tapi siapa sangka takdir berkata lain, nabila si gad...