Dengan hembusan angin yang menerpa belakang kediaman Yamanaka, [Name] menghembuskan nafasnya kasar.
Gadis itu merasa sangat bosan. Toko bunga milik ibunya sudah tutup. Tidak ada lagi kegiatan untuk dirinya. Apalagi dengan misi yang kini juga tidak ada.
Bukan [Name] tidak tahu. Ia memahami alasan mengapa toko warisan ibunya ditutup dan tiadanya misi. Ia paham.
Ada serangan yang terjadi di Konoha dengan melibatkan nyawa hokage ketiga. Hal yang sangat penting untuk menjaga nyawa shinobi desa. Lagipula, banyak shinobi yang terluka.
[Name] adalah ninja petarung biasa. Gadis itu bukanlah ninja medis seperti gadis yang bersama Kakashi pekan lalu. Ia juga bukan sepertinya yang unggul di setiap bidang.
Ia mendengar bahwa toko kecil milik gadis itu sudah digemari oleh masyarakat meskipun baru buka. Itu adalah kemampuan yang luar biasa. [Name] belum di tahap itu meskipun ia berbisnis lebih lama daripada gadis itu.
[Name] mencari tahu nama gadis itu kemarin. Namanya Izumi Uchiha. Gadis yang selamat dari tragedi berdarah yang dilakukan oleh tunangannya, Itachi Uchiha. Yah, setidaknya itu adalah sekilas informasi yang ia dapatkan. Cukup sulit untuk mencari tahu lebih dalam mengingat betapa tertutupnya klan Uchiha.
[Name] melipat bibirnya. Ia melangkahkan kakinya menjauh dari rumah usai berpamitan dengan kakaknya.
Gadis itu menuju ke suatu tempat. Tempat yang mungkin menjadi tempat untuk membangkitkan kesenangannya.
Namun, itu hanyalah angan. [Name] duduk mengawasi dari atas ranting pohon. Jantung [Name] kini berdegup kencang.
"Aku kesal melihatmu yang beralih-alih dari [Name] dan Izumi, Kakashi. Sebenarnya, diantara keduanya, kau memilih siapa?"
Pertanyaan yang keluar dari teman dekat Kakashi keluar. Pertanyaan yang mampu mendebarkan hati [Name]. Pertanyaan yang kini menyita perhatiannya. [Name] juga penasaran. Bagaimana kesan dirinya dan gadis itu di mata pujaan hatinya.
"Bukankah itu sudah jelas? Izumi lebih unggul daripada [Name]-"
Akhirnya kekecewaan [Name] terjadi. Kalimat tidak menyenangkan yang ia harap tidak keluar dari bibir Kakashi keluar begitu saja.
Untuk mendengar lebih lanjut rasanya [Name] belum mampu. Akhirnya, gadis itu pergi dari tempatnya mengintai dan mengucapkan selamat tinggal pada Kakashi tanpa Kakashi ketahui.
Februari, 2024
KAMU SEDANG MEMBACA
[COMPLETED] Second Choice [Kakashi X Readers]
Fanfiction[Anime Fanfiction | Short Story Series | The New Izumi's Side Story] Cover cr: pinterest [Name] Yamanaka memandang sosok dengan rambut perak dengan tatapan sedih. Ini keputusan yang sulit, namun jika tidak seperti ini, kehidupannya yang sulit. Kehid...