The Vincent's. (FreFlo) ✓

chp. 16

__________________________

Flashback The Vincent's

Sekolah Dasar.

______________________________

Tahun 2011 ketika Freya dan Rey baru saja memasuki sekolah dasar kelas satu. Mereka bersekolah di SD Jakarta 48 yang merupakan sekolah elit dan fasilitas nya lengkap membuat siapapun yang bersekolah disana tidak merasa kurang, bahkan disana toleransi nya sangat kuat.

Freya mendapatkan kelas 1 C dan Rey mendapatkan kelas 1 D jadi mereka berbeda kelas, walaupun seperti itu Rey selalu mendatangi kelas Freya karena ia tidak bisa berpisah dengan Freya dikala itu.

Baru saja bersekolah selama 1 bulan, Freya bisa membuat para guru kagum dengan apa yang ia lakukan. Sebab Freya selalu bisa dan pintar dalam menjawab pertanyaan, soal maupun ucapan ucapan dari sang guru walaupun terkadang jawaban nya sangat singkat.

Freya Mendapatkan ranking satu di semester pertama dan mendapat banyak pujian dari guru, kakak kelas maupun teman sekelasnya yang mengapresiasi kepintaran bocah dingin itu.

Selama sekolah disana Freya merupakan murid yg cukup populer dikalangan guru seperti yang tertulis diatas. Freya bisa mendapatkan les khusus dari beberapa guru karena guru-guru tersebut tertarik dengan kepintaran Freya dan ingin mengasah kepintaran Freya dalam mata pelajaran mereka.

Berbanding terbalik dengan Freya, Rey merupakan anak yang dikenal nakal dan jahil oleh teman-temannya, guru yang masuk ke kelasnya sampai sering memukul jidat mereka melihat kelakuan Rey yang suka ngerusuh di kelas padahal masih bocil tapi kelakuan udah tukang rusuh.

Namun itu tidak membuat Rey dibenci disekolah karena diselamatkan oleh nama keluarga nya, bahkan sekolah itu milik ayah mereka jadi kalau ingin berbuat sesuatu dia bisa bebas tapi jangan keterlaluan aja.

Skipnya ketika Freya dan Rey sudah kelas 4, Flora dan Loran juga bersekolah disana dikarenakan orang tua mereka ingin mereka menjadi anak yang pintar. Namun karena kedatangan dua anak lagi membuat Freya merasa tidak nyaman, karena kedua adiknya selalu apa-apa pasti kepadanya, seperti saat Flora ingin ketoilet dia harus datang ke kelas Freya dan meminta Freya menemani nya, menyusahkan.

"Kak Freya ayo temenin aku ke toilet, aku takut sendirian kak."  Flora menarik lengan baju Freya memohon agar Freya mau menemani nya. Freya pasrah dan mengikuti kemauan Flora dan menemani nya ke toilet

"Emang kamu gada temen buat diajak ke toilet? bahkan Loran sekelas sama kamu Flo." tanya Freya ketika mereka sudah sampai ditoilet, namun Flora tak menjawabnya malahan ia berlari memasuki toilet, mungkin sudah kebelet

"Tinggal aja kali ya? males lama-lama disini," gumam Freya berfikir

"Ah yaudah deh tinggal aja, palingan ntar bisa balik sendiri. Bentar lagi masuk kelas." Freya sudah mengambil keputusan, lalu dengan cepat berjalan meninggalkan toilet yang didalamnya masih ada Flora

Selang beberapa menit kemudian Flora sudah selesai dengan kegiatannya nya di toilet dan ingin menghampiri Freya, namun saat ia keluar Freya sudah tidak ada disana membuatnya ketakutan dan mencari keberadaan Freya.

"Kakk, kak Freya! kakak kemanaa kok ninggalin Flora!" Flora mencoba mencari keberadaan Freya dan tiba-tiba saja ia tidak sengaja bertabrakan dengan seseorang yang lebih tinggi darinya