Setelah pertemuan lisa dan keluarga suzy di restoran, lisa akan mengantar suzy ke mansion keluarganya karena selama lisa pergi suzy lebih memilih tinggal bersama kedua orangtuanya
Aku tidak bisa lama, bereskan barang-barangmu karena kita akan kembali ke mansion aku sangat lelah
Lisa memijat lehernya karena sepertinya ia merasa tidak enak badan setelah perjalanan jauh
Suzy memegang leher lisa, suhu tubuh lisa memang sedikit panas
Ya kamu tunggu disini saja tidak usah turun aku akan membereskan barang-barangku
.
.
.Sesampainya mereka di mansion lisa langsung naik kekamarnya dan merebahkan tubuhnya diatas ranjang ia merasa sangat kedinginan
Sayang ganti bajumu dulu...
Nanti saja aku ingin tidur sebentar...
Minum ini dulu setelah itu kamu tidur...
Suzy mengambil obat pereda demam dan air putih ia memberikanya pada lisa setelah itu ia turun ke pantry dan menyuruh maid untuk membuat bubur dan teh hangat
.
.
.Kini ruby berada di lobby penthouses ia kelelahan setelah perjalanan panjang dan memutuskan untuk pulang diantar oleh irene
Ruby...
Hey...hey...
Irene memanggil ruby karena mereka sudah sampai namun wanita itu tidak merespon
Hufff...
Ruby menghela nafas, ada sesuatu yang menggangu pikirannya saat ini
Kenapa? Apa kamu cemburu melihat lisa dan istrinya?
Ruby memeluk irene, dan irene yang tau ruby sedang tidak baik-baik saja mengusap punggung wanita itu, setelah sedikit tenang ruby keluar dari mobil irene dan melangkah pergi meninggalkan irene
.
.
.Sayang kamu mau kemana lagi?
Aku keluar sebenar, aku akan kembali
Lisa memakai jaketnya ia mengambil kunci mobil diatas nakas dan langsung pergi begitu saja meninggalkan suzy, sedangkan suzy yang sudah menyiapkan bubur dan teh hangat hanya bisa menghela nafas melihat perbuatan suaminya
.
.
.R-Ruby... b-buka p-pintunya
Intercom berbunyi dan lisa ada dibalik pintu penthouses milik ruby, ruby yang akan tidur kaget mendengar suara lisa ia buru-buru bangkit dan membuka pintu
Ruby melihat wajah lisa yang sudah pucat dan gemetar
Kamu kenapa?
Ruby membawa lisa masuk kedalam kamar dan membaringkannya diatas ranjang, ia memegang dahi lisa suhu tubuhnya begitu panas namun lisa mengigil kedinginan, ruby menaikan selimut untuk menutupi tubuh lisa
Hon...
Ya hon, sebentar aku akan memanggil dokter untuk memeriksa keadaanmu
Buka bajumu...
A-apa?
Buka bajumu... cepat...
Ruby terbelalak namun ia tetap menuruti perkataan lisa, ia melucuti pakaiannya satu persatu lalu ia melihat lisa melakukan hal yang sama, apakah lisa akan mengajaknya berhubungan intim dalam keadaan sakit?
Lisa naik keatas kasur ia menutupi tubuhnya yang telanjang dengan selimut
Peluk aku hon...
Ruby naik keatas ranjang tanpa sehelai benangpun menutupi tubuhnya ia masuk kedalam selimut dan mulai memeluk lisa, lisa meletakan kepalanya diatas dada ruby, ruby bisa merasakan panas dan tubuh lisa gemetar ia mengeratkan pelukannya pada lisa dan mengusap punggung lisa dengan lembut, mereka saling memeluk hingga dengkuran halus terdengar dari nafas lisa
Beberapa jam kemudian lisa terbangun ia menatap wajah ruby yang masih memeluknya tampaknya suhu tubuh lisa sudah kembali normal ia menatap wajah ruby begitu intens dan lisa merapihkan anak rambut ruby yang tidak beraturan
Ruby terbangun dan membuka matanya, ia menatap kedua mata lisa dan lisa hanya tersenyum kepadanya
Sudah lebih baik?
Ya aku sudah lebih baik, terimakasih
Ya...
Lisa mendekatkan wajahnya pada wajah ruby dan mulai menciumnya pertukaran saliva pun terjadi, ruby merasa ada benda keras dibawah selimut yang mendorong tubuhnya, ruby yang merasa asing dengan benda itu mencoba untuh memegangnya
Akhhh hon, jangan di tarik sakit....
Ck, benda ini mendorongku...
Lisa hanya terkekeh melihat wajah ruby yang sedikit kesal karena miliknya bangkit dan mengeras sekeras batu dan ruby merasa jika benda itu menusuk tubuhnya
Aku kekamar mandi sebentar, aku akan membuatnya tertidur
Umm bagaimana caranya? Disiram dengan air? Boleh aku menyiramnya?
Lisa kembali terkekeh pada kepolosan kekasihnya
Aku akan mengurutnya seperti ini
Lisa memberi tahu ruby cara memanjakan miliknya
Boleh aku mencobanya?
Pegang seperti ini... naik turun
Begini?
Akhhhh shitttt honey...
Ruby melepaskan gengaman tangganya dari milik lisa, ruby takut jika lisa kesakitan karena ia meringis
Kenapa dilepas honey, itu enak makanya aku meringis
Lisa tidak tahan dengan ruby yang menggemaskan, ia mendekati kedua dada ruby dan menghisap puting ruby yang begitu menggoda bergantian
Honey kenapa rasanya enak dan geli... akhh akhh honey
Emmm.. cekkk...
Lisa masih menghisap payudara ruby kemudian ia duduk di depan ruby dan membimbing wanita itu untuk melebarkan kedua pahanya
Kamu mau apa, itu jorok tempat pipis
Lisa terkekeh dan langsung melumat milik ruby yang sudah basah dan memerah
Owhhhhh honey mengapa rasanya sangat nikmat
Cekkk
Cekkk
CekkkLisa masih menjilati milik ruby dan mengisap habis semua cairan yang mengalir sementara ruby menggeliat menerima serangan dari lisa
Honey aku mau pipis...
Pipis saja honey....
Akhhh... akhhhh... akhhhh...
To be countinue....
![](https://img.wattpad.com/cover/361404838-288-k334424.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Red house
FanfictionYang terlihat bukan berarti benar dan yang salah tidak selalu terlihat, apa yang terjadi didalam red house? Jennie ruby jane dan lalisa manoban mencoba menemukan jawabannya...