Substitute Bride | (Sunghoon & Wonyoung) (HIATUS)

Sunghoon's actions

Pria tampan itu memandangiku dengan pandangan yang aneh dan seolah ingin menerkamku. Dia adalah Park Sunghoon, calon kakak iparku.
- Jang Wonyoung

***

Sunghoon masih menatap Wonyoung yang tertawa bersama pria yang sedang mengobrol di depannya. Rahangnya mengeras melihat wanita itu tertawa sangat lepas bersama pria lain. Tanpa memedulikan Danielle yang merupakan tunangannya, Sunghoon menuju tempat Wonyoung berada. Danielle yang berada di depannya hanya menatap punggung yang menjauhinya dengan penuh tanya.

"Ehm, sepertinya pembicaraan kalian sangat seru," ucap Sunghoon, pria tampan itu masih memandangi Wonyoung yang masih tersenyum di wajahnya.

"Ah, ya. Ini calon pengantinnya kan?" tanya pria yang mengerlingkan matanya pada Wonyoung. Wonyoung tersenyum mendengar perkataan pria di depannya.

"Ya, dia adalah calon kakak iparku. Kak Sunghoon. Kenalkan juga kak, ini Yeon-jun sepupuku." Wonyoung mengenalkan Sunghoon pada Yeon-jun. Sepupu Wonyoung mengulurkan tangan terlebih dahulu. Sunghoon pun menerima uluran tangannya.

Cukup lama kedua pria berjabat tangan. Terdapat hal yang aneh dengan sepupunya, Wonyoung bisa melihat dari kerutan wajah yang ditampilkan oleh Yeon-jun yang terlihat kesakitan. Berbanding terbalik dengan Sunghoon yang tersenyum seolah menikmati jabatan tangannya.

"Ehm, jun. Lebih baik kamu menemui Bibi Hirai dulu. Sepertinya Yeon-jun telah dicari-carinya sejak tadi." Wonyoung membantu Yeon-jun keluar dari situasi yang cukup aneh menurutnya. Sunghoon segera melepaskan jabatan tangannya dengan Yeon-jun.

Wonyoung menggamit lengan sepupunya yang tampan itu, gadis itu ingin melangkah meninggalkan Sunghoon. Namun, tangan Sunghoon menghentikan langkah Wonyoung, dengan pandangan penuh tanya Wonyoung menatap pria yang sudah menjadi tunangan kakaknya. Wonyoung sangat heran dengan tingkah Sunghoon, dia tidak memahami hal yang dilakukan oleh pria itu hingga membuat sepupunya Yeon-jun kesakitan.

"Kamu mau kemana? Di sini dulu temani aku," ucap Sunghoon dengan lembut yang membuat Wonyoung terperangah.

Sepertinya calon kakak iparnya ini sungguh aneh. Ke mana pula kakaknya, Danielle yang seharusnya berada di dekat pria yang tampan ini. Kebetulan, Danielle menghampiri ketiganya yang sudah berada dalam posisi yang canggung. Danielle tersenyum pada Wonyoung dan Yeon-jun, dia sekilas melihat situasi yang canggung di antara ketiganya.

"Sunghoon, maaf lama. Tadi aku ke toilet sebentar, jadi aku tidak dapat menemanimu." Danielle mengucapkan hal itu sambil menatap lembut Sunghoon.

Sunghoon terperangah dengan kehadiran Danielle, dia tidak sadar telah meninggalkan tunangannya sendiri. Tindakan gegabahnya yang mendatangi Wonyoung secara tiba-tiba membuatnya malu. Dia bersikap seperti pria yang memiliki hubungan dengan Wonyoung dan bersikap posesif pada adik tunangannya. Sunghoon menyadari satu hal, dia tidak menyukai Wonyoung tertawa bahkan berbicara dengan pria lain. Dia seperti pria yang cemburu.

"Ehm, kalau begitu kami menghampiri Bibi Hirai dulu kak, sepertinya Yeon-jun telah dicarinya. Tadi kami mengobrol cukup lama." Wonyoung masih menatap Sunghoon dengan pandangan yang aneh. Lalu, wanita itu berlalu dengan menggamit lengan Yeon-jun.

Sunghoon menatap kepergian kedua orang itu dengan pendangan yang nanar. Dia seperti tidak rela Wonyoung pergi dengan Yeon-jun. Padahal, Yeon-jun adalah sepupunya sendiri, kenyataan tersebut tidak membuat hati pria ini tenang.