Sorry typo
.
.
Happy reading*kediaman keluarga faundra*
"Bang kalo papa marah gimana?"tanya Zoya
"Paling di bikin gudeg"ucap Evan merebahkan tubuhnya di sofa
"Ih,Abang mah adek nya nanya malah bercanda jawabnya"gerutu Zoya
"Siapa yang bercanda Abang gak bercanda,kan papa kalo marah teriak teiak belum mamah juga"ucap Evan
"Ckk,udah lah aku mau ke kamar aja"ucap Zoya pergi ke kamar nya
"Terserah kamu lah"ucap Evan berniat pergi ke kamar nya
"Evan ,Zoya mana dah pulang belum?"tanya mama Zoya dengan nada lembut nya
"Dia di kamar mah"jawab Evan
"Terus gimana dia ga papa kan?"tanya mama Zoya
"Udah mah untungnya langsung di obatin,lagian juga gak parah kok mah cuma melepuh aja"jawab Evan
"Ya udah mama ke kamar Zoya dulu ya"pergi ke kamar zoya
*Markas dervanus*
"Weh,ada misi baru nih"ucap Alex langsung duduk di antara tiga sahabat nya
"Apa?"tanya ares
"Ada yang mau curi chip negara,kalo gak salah isi nya semua bukti korupsi dari para pejabat negeri yang di simpan oleh keluarga Zamora"jelas Alex
"Terus kita harus apa?"tanya andza
"Lu bodoh apa bego sih,kalo itu chip ada di tangan dia otomatis dia bakal bikin para pejabat negara buat lindungi dia biar kebusukan mereka di dunia politik gak ke bongkar"jelas ares panjang lebar
"Kenapa gak di hapus aja tu chip nyapain juga susah² nurutin mereka yang berhasil dapetin tu chip"ucap andA yang masih santai memakan keripik kentang nya
"Pemerintah belum tau di mana keluarga Zamora naro tu chip akandza sutilo"kesal Alex
"Ouh gitu"
"Jadi gimana kita biarin apa kita bantu?"tanya Ares melirik ezzay
"Bantu"Jawab ezzay
"Ok tapi lebih baik kita simpen tu chip di markas kita aja gak sih soalnya kalo di Tangan keluarga Zamora takut nya suatu hari keluarga mereka di bunuh lagi kan gak ada yang tau tu chip di mana selain mereka"ucap Ares
"Nah iya tu,tapi cara nya gimana?"tanya andza
"Nanti kita tanya Araf dulu"ucap Alex
.
.
.
.
Sementara saat ini ayah vera sedang duduk di ruang tamu sampai. Ada seorang pria yang datang menghampiri nya
KAMU SEDANG MEMBACA
mots be love
Teen FictionMenceritakan seorang gadis yang bertemu dengan seorang pria yang tampan namun sifat nya dingin bak kulkas seribu pintu Typo jadi maklum kan *betah² ya jangan lupa kasih vote maaf kalo gak seru