bukan babi

25 4 0
                                    

Sorry typo
.
.
Happy reading

Saat ini vera dan della sudah bangun terlebih dahulu dan menyiapkan sarapan untuk mereka bertiga dan setelah selesai Vera pergi ke kamar Zoya

"Zoya alfaundra bangun lu gak mau makan?"ucap Vera mengguncang tubuh Zoya cukup kuat

"Ughh..,nanti aja gue masih ngantuk"ucap Zoya masih dengan mata terpejam

"Ada zay Zoya"ucap vera dengan senyum jahilnya

"Yang bener?"ucap Zoya langsung membuka mata

"Iya ada di rumah nya"ucap vera menahan tawa

"Bangke emang,awas gue mau cuci muka ucap Zoya pergi ke kamar mandi

"Abis itu makan awas lu tidur lagi gue guyur"ucap vera pergi ke meja makan


Di meja makan Mereka menyantap makanan, ruang itu begitu sunyi dan hanya terdengar suara sendok dan piring yang bersahutan, hingga kesunyian itu pecah karena Zoya memulai pembicaraan

Di meja makan Mereka menyantap makanan, ruang itu begitu sunyi dan hanya terdengar suara sendok dan piring yang bersahutan, hingga kesunyian itu pecah karena Zoya memulai pembicaraan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Nanti liburan ke villa yuk"ketus Zoya

"Ngapain?,bosen anjir"ucap Della

"Iya jangan villa ke tempat lain lah"ucap vera

"Kemana pantai?,apa ke luar kota?"tanya Zoya

"Ogeb gak gitu juga dong masa ke luar kota, gak sekalian keluar negeri aja ketemu bubub² tersayang "ucap Della tidak jelas

"Lu aja deh gan ada duit"ucap Vera yang sudah selesai dengan makanan nya

"Dah ke villa aja gak jauh paling 3 jam atau gak 5 jam doang"ucap Zoya

"Iya, belum macet nya,tar berhenti istirahat nya aja lama jadi 6 jam doang"ucap Della

"Gak lah jir berangkat pagi jangan siang"ucap Zoya lagi

"Dah ah ribet gue mau sekolah duluan bay"ucap vera mengambil tas nya

"Ikut lah bareng jangan sendiri"ucap Della menyusul vera

"Woy ikutt..!"ucap Zoya juga menyusul vera

Sesampainya di sekolah mereka melihat Evan dan ardian yang berlari ke arah lapangan

"Yan mau kemana?"tanya Vera

"Ee..anu ke lapangan"jawab ardian seolah kebingungan sendiri

"Yan buru di tungguin"ucap Evan  berbalik kearah Ardian

"Iya elah,ya udah gue tinggal ya"ucap ardian langsung pergi meninggalkan mereka bertiga

"Ikut lah yuk, siapa tau penting"ucap Della yang melihat Ardian semakin menjauh

"Iya lah yuk"jawab Vera

Sementara di lapanga sudah ramai dengan para siswa yang berbaris rapi

"Anjir ada apa dah kok di sini semua"ucap Zoya yang kaget melihat para siswa sudah berkumpul di lapangan

"Gak tau"ucap geundra

"Kita aja baru Dateng"tambah Ares

"Baris aja dulu nanti baru ngobrol lagi"ucap akandra

"Ok deh"jawab Della

Setelah selesai mereka pun kembali ke kelas untuk melanjutkan pembelajaran

Setelah selesai mereka pun kembali ke kelas untuk melanjutkan pembelajaran

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Eh za lu denger gak tadi pak guru ngomong apa?"tanya Ares

"Gak gue denger nya pas dia bilang tanggal 16 doang,kek nya nanti ada acara deh"jawab andza

"Gak ada acara ,yang ada ujian"ucap Alex yang baru datang

"Hah yang bener aja,baru kemarin ujian"protes andza

"Biarin kan gue mah pinter jadi gak masalah"ucap Ares sombong

"Iya pinter tapi takut belalang,hahaha..."tawa andza bergema di dalam kelas

"Mana ada,gue gak takut belalang"ucap Ares

"Bohong banget"ucap andza lagi

Tinggalkan para pria tampan yang sedang bercanda gurau itu kita kembali pada Araf dan vera

"Raf"panggil vera

"Hmm"

"Araf"panggil Vera lagi

"Apa?"jawab araf

"Gitu kek jawab jangan cuma ham Hem doang"ucap vera

"Iya apa sayang"ucap araf dengan nada sedikit lebih lembut

Bluss..

Seketika wajah memerah bak kepiting rebus.hal itu membuat nya langsung mengalihkan wajahnya

"Sial kenapa coba harus banget gitu manggil sayang gak baik buat jantung"celoteh vera di dalam hati nya

"Kenapa kok diem"suara berat itu mengembalikan kesadaran vera

"Babi lu raf"umpat Vera tepat setelah dia kembali menatap araf

"Bukan babi tapi baby"ucap araf

"ARAF SIALAN!!"pekik vera langsung memukul Araf

"Shh..sakit ver"

"Biarin gak perduli gue"ucap vera melanjutkan aksinya

Sementara keempat sahabat Araf yang melihatnya saling tatap dengan mulut terbuka

"Kenapa dah?"tanya Alex

"Gak tau"jawab andza

(Eh maaf ya jarang up hehehe sorry banget guys🙏🙏🙏)

mots be loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang