Bab 11

92 3 0
                                    

Jaemin membuka matanya melihat jeno yang berada di sampingnya dia menciumnya, “apa kemarin tidak cukup hmm” senyum jeno memeluk jaemin menjadikan tangannya bantal jaemin, jaemin mengelus wajah jeno lembut “aku sangat mencintaimu hehe” tawa jaemin cerah, wajahnya sangat cantik sekarang, jeno masih tidak bisa menahan hatinya untuk tidak bahagia ketika melihat jaemin, dia sangat bahagia sekarang, jeno mencium pucuk kepala jaemin dan membawanya ke toilet mereka mandi bersama
“ingin pulang sekarang?” jeno, pasalnya mereka berakhir di tempat tidur lagi, jaemin hanya memeluk jenoo tanpa ada niatan untuk melepaskannya, ini pukul 7 pagi, jeno masih harus bekerja 2jam lagi
Jeno memesan setelan kemeja lagi dan baju santai untuk jaemin, jaemin tertidur disana, jeno memeakai setelan itu sudah siap untuk berangkat kerja, jeno tidak tega membangunkan jaemin dia pasti sangat lelah karna nya, jeno menyeka seluruh tubuh jaemin dan membereskan kekacauannya dia sudah selesai memekaikan baju untuk jaemin juga, kemudian menggendongnya keluar hotel, jaemin tidak terusik dia terlalu malas untuk bangun, jeno menaruh jaemin ke mobil dan memakaikan sabuk untuknya menciumnya juga
Pukul 04 sore jaemin membuka matanya melihat sekeliling dia ada di kamarnya, disamping ranjang sudah di siapkan makanan untuk jaemin, dan air juga agar dia lgsg makan setelah bangun, jaemin memakannya

“ny lee, kata tuan lee dia akan lembur hariini jadi jangan menunggunya” waid
“baiklah yerin” jaemin tersenyum gadis itu berlalu pergi
Jaemin berada di dapur sekarang dia senang memasak, dia membuatkan makanan cukup banyak karna bosan, memanggil semua maid nya dan membagikan masakannya,

Dia  membuat kue sekarang, jaemin jadi kepikiran setelah dia berhenti dari rumah sakit jaemin akan membuka toko kue

=======

Sudah wakrtunya jaemin berangkat kerja sekarang, dia berangkat jam 5 pagi, jeno masih tidur sekarang, dia harus pagi2 karna pelantikannya akan diadakan jam7 pagi, jaemin tengah menyetir mobilnya dia sedikit gugup,
Semua rekannya menerima bunga dari direktur rumah sakit, mereka menggunting pitanya lalu bertepuk tangan,
“selamat prof. Na” yoongi “selamat juga prof.min” jaemin memeluk yoongi semuanya mengucapkan selamat disana mereka semua bangga atas kerja kerasnya hingga sampai di titik ini, nama depan jaemin sebenarnya sudah berganti menjadi lee hanya beberapa orang saja yang memangilnya na karna terlalu dekat
“direktur na” sapa jaemin ke papahnya yuta, yuta tersenyum ke jaemin “selamat prof.lee jaemin” yuta memeluk anaknya itu,, jika dirumah sakit dia hanya atas jaemin tidak lebih , jaemin tersenyum yuta membawanya pergi ke ruangannya “pah aku akan berhenti” yuta sedikit kaget dan menatap jaemin yan g tersenyum bahagia di hadapannya “kamu yakin?”
“saya sudah yakin, ini surat pengunduran diri saya direktur na, saya sangat berterimakasih untuk semuanya dan rumah sakit yang sudah menjadikan saya sampai sepertiini, saya bahagia, kaliini saya hanya akan menjadi istri yang baik untuk suami saya dan menjaga anak2 kita dimasa depan” jaemin membungkuk 150 drajat, yuta mengangguk ini adalah keputusan jaemin dia tidak berhak ikut campur,yuta memeluk jaemin untuk terakhir kali sebagai direktur rumah sakit, dia sedikit sedih sebenarnya hanya mungkin jaemin sudah memikirkannya dengan matang, jaemin menyerahkan jaz dokternya ke yuta dan berlalu pergi dari sana, bagaimanapun dia adalah dr. Dimanapun dia berada, bahkan jika dia berhenti dari sini dia akan menemukan jalannya sendiri, jaemin bukan hanya dr. Dia seorang profesor sekarang, jaemin tersenyum cerah dan melihat lagi kebelakang bagaimana keadaan rumah sakit itu

KEMBAR [NOMIN]✓ TAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang