Can we be together?(Sqhy)

III

"Lo serius ga akan jemput ayah bunda?"ucap rio

"Mau gimana lagi gua harus ke rs"ucap ariam

"Mereka kangen loh sama kita ri"ucap rio

"Nanti gua pulang lebih awal"ucap ariam

"Yaudah"
"Udah bilang sama mereka?"tanya Rio

"Belum,ini gua mau chat"ucap ariam

"Yaudah chat dulu ri"ucap rio

"Iya"
"Gua berangkat ka"ucap ariam lalu mengendarai mobilnya menuju RS

Sesampainya di RS ariam ke ruangannya untuk mencari barang yang di beli saat pulang dari cafe

"Dimana sih?perasaan gua nyipen disini deh"gumam ariam

Setelah berfikir sekitar 3menit ariam pun mengingat sesuatu.

"Oh iya, gua simpen di lemari"
"Anjir gua kira ilang gila"ucap ariam

Setelah mendapatkan barang yang ia cari ariam lalu berjalan menuju ruang rawat kayra

Ceklek~

"Selamat pagi"ucap ariam

"Pagi dok"ucap kaysha

"Udah mau pulang?"tanya ariam

"Iya dok,ini lagi tunggu Kaka saya"jawab ariam

"Emm.."

"Kenapa?"ucap kaysha

"Ini hadiah buat kamu sebagai ucapan selamat karna sudah sembuh"ucap ariam sembari kalun yang sudah ia beli

"Ini serius dok?"tanya kaysha

"Serius lah"ucap ariam

"Kayanya gausah deh dok"ucap kaysha tidak enak

"Gapapa sha"ucap ariam

"Tapi dok-"ucapan kaysha terhenti ketika jari telunjuk ariam berada di bibirnya

"Gaada tapi² terima saja"ucap ariam tersenyum manis lalu menurunkan telunjuknya

"Terimakasih dok"ucap kaysha

"Panggil ariam aja gausah dokter"ucap ariam

"Oke ariam"ucap kaysha

"Sini saya pakein"ucap ariam mengambil kalungnya dan memakaikannya ke leher kaysha

"Terimakasih dok maaf merepotkan"ucap kaysha

"gaada yang direpotkan"
"Yasudah saya kembali kerja dulu ya"ucap ariam sembari mengelus kepala kayra dengan lembut

"i-iya dok"ucap kaysha dengan muka yang sudah memarah

"Haha lucu"ucap ariam terkekeh lalu pergi dari ruangan itu

"anjir jantung gua"gumam kaysha memegang dadanya

Tanpa kaysha sadari ternyata keyra dari tadi mengintip.