coba komen siapa aja yang baca ini?
~~°°~~
"Ada apa pak panggil saya?" Jeno mendongak saat salah satu karyawannya datang ke ruangan setelah dia memanggilnya.
"Saya minta tolong kamu lanjutkan ini, semua sudah saya revisi, tinggal kamu satukan semua berkasnya dan jangan lupa kamu fotocopy langsung."
Mendengar perintas atasan, karyawan ini mengangguk mengerti dan membungkuk memberi hormat ketika Jeno berdiri untuk ninggalin ruangan nya.
Kelihatan terburu - buru, tapi memang benar. Jeno jalan menuju elevator sambil sesekali nunduk untuk lihat arlojinya. Udah pukul 3 sore lebih 15 menit.
Dia cek HP gak ada whatsapp masuk dari Veyza sama sekali. Dengan langkah cepatnya, Jeno langsung aja lari ke mobil. Tapi sebelum dia jalan, dia coba hubungi Veyza dulu.
Jeno senyum sendiri dan bales lagi ketikan dari si Veyza. Lucu banget 'adek' nya.
Salah tingkah udah pasti, gemesin, pengin Jeno pacarin tapi belum saatnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[2]My Savior Boyfriend - Lee Jeno
FanfictionSepertinya, agak complicated deh kisah cinta ini. Gapapa, kita ikutin aja jadinya gimana.