Paper Cuts [SolThorn] Solar Ver*

263 15 1
                                    

Paper Cuts
Solar x Thorn
Solar ver*
__Happy Reading__
_
_
_
_
_

Namaku Solar Andara. Lahir dari keluarga terpandang dan cukup populer di lingkungan kampus. Yah.. sejujurnya aku tak peduli dengan hal itu. Aku berteman dengan seseorang.. seseorang berparas tampan namun meleset menjadi cantik dan manis. Tapi jangan katakan ia cantik maka ia akan menghajarmu. Dia adalah sahabatku dan kami sudah berteman sejak kecil.

Namanya adalah Thorn Faelan dan biasa aku memanggilnya dengan sebutan Duri. Aku suka semua yang ada pada dirinya. Suka saat ia tersenyum dan tertawa bahkan ia sangat lucu jika cemberut dengan mengerucutkan bibir kecilnya. Jika boleh jujur aku sangat menyukainya..

Atau lebih tepatnya aku mencintainya. Yah.. inilah perasaan yang selalu ku pendam bertahun tahun. Bukan tanpa alasan aku memendamnya. Aku hanya ingin dia baik baik saja. Pernah sekali ku dengar ia dibully oleh beberapa mahasiswa yang lebih tepatnya fansku. Padahal aku sama sekali tak mengharapkan itu. Dan sebab aku memutuskan untuk memendam perasaanku karena takut ia kenapa napa. Kami bersahabat saja ia sudah seperti itu apalagi jika kami sampai menjalin hubungan? Bukan berarti aku tak bisa menjaganya. Tapi Duri itu.. dia adalah orang yang berpura-pura kuat. Entah sampai kapan aku akan diam.. intinya aku akan terus bersamanya dan melindunginya.

Hari ini aku sedang dirumah Duri membantunya mengerjakan tugas. Ia hanya tinggal sendiri karena kedua orang tuanya sudah meninggal. Jadi ia memanfaatkan waktu luang untuk mencari uang dengan bekerja paruh waktu. Aku bahkan sudah menawarinya untuk tinggal bersama, orang tuaku juga sudah setuju tapi ia menolak. Inilah yang membuatku jatuh hati padanya, dia orang yang tegar menjalani hidup tanpa merepotkan orang lain walaupun aku sebenarnya tidak merasa direpotkan.

Saat ini ku berdiri memandang lemari berisi buku buku Duri yang tersusun rapi. Hingga ada satu buku bersampul biru yang menarik perhatianku.

"Ini.."

Kuambil buku itu dan membacanya. Ini buku diary Duri. Ahh.. bolehkah aku membacanya? Sejujurnya aku merasa tak enak karena ini adalah privasi namun disisi lain aku juga penasaran dengan isi buku itu.

Baru saja ku buka halaman pertama sudah membuatku terkejut. Dia menempel fotoku di buku itu.

"Apa ini?" Gumamku sambil membaca deretan kalimat dibawah fotoku. Setelah ku baca semua yang kulakukan hanya terdiam.

Jadi selama ini Duri pun menyukaiku? Sungguh aku rasanya ingin meledak karena senang perasaanku terbalas. Tapi disisi lain ada hal yang membuatku kepikiran.
Bagaimana jika kami menjalin hubungan? Apakah itu akan baik atau malah sebaliknya? Aku takut.. aku takut jika ada yang menentang hubungan kami. Ini adalah Malaysia man.. bukan negara barat ataupun Thailand yang sudah biasa dengan hubungan sesama jenis. Apa yang harusku lakukan?

Ku lihat Duri keluar dari kamar mandi dengan wajah terkejut. Yah ia terkejut melihatku memegang buku diarynya.

Maafkan aku Duri. Ini demi kebaikanmu dan juga aku..

"Apa ini Duri?" Ucapku dengan nada datar. Ia hanya menunduk tak menjawab pertanyaanku.

"JELASKAN INI THORN FAELAN!?" Bentakku sambil membanting bukunya. Pundaknya bergetar, aku tahu ia sedang menahan tangis. Apa aku terlalu kasar? Maafkan aku Duri, tapi aku harus melakukan ini.

"M-maaf..." Duri berlirih pelan namun masih bisa ku dengar.

"Maaf? Maaf kau bilang!? Sejak kapan ini terjadi Duri?" Sebenarnya aku sudah mengetahuinya saat membaca buku itu tapi aku hanya ingin mendengar pengakuannya.

Kisah Kita [ELEMENTAL SHIP]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang