#20_Tidak Bisa Di Bantah

942 55 3
                                    

Sebelum baca jangan lupa pencet bintang di pojok kiri bawah
Tandai typo

Hapyy Reading

*

*

*

*

Saat ini Salma dan yang lainnya sedang kumpul di cafe,sesuai dengan dugaan Salma dan Rony saat ini mereka sedang menjadi bahan ejekan oleh teman temannya

"Kiw kiw semalem ada yang post sesuatu di ig nih" ledek Novia

"Post affaan tuch" ujar Nabila yang ikut meledek mereka berdua

"Nggak tau aku juga Nab,affaan tuh Powl" sambung Syarla

"Owhh Pantai" ujar Paul

"With you?" Sambung Nayl

"With you with you with you" ujar Daniel

Sedangkan Salma dan Rony hanya pasrah menjadi bahan ejekan dari teman temannya

Sàt sedang diam menerima ejekan dari teman temannya Salma merasakan benda di dalam kantong nya bergetar,saat melihat ternyata ada telepon dari ibu negara,Salma segera meminta teman temannya untuk diam dulu sebentar dan mereka pun langsung diam karena menghargai Salma

Call Mama On
'Halo Ma assalamualaikum,kenapa??

"......"

'Mama pulang?kapan pulangnya?kok nggak ngabarin Caca sih kalo mau pulang'

"......."

'Nggak bisa di telepon aja mah??'

"...."

'Yaudah Caca pulang sekarang,assalamualaikum'

"......"
Call Mama off

"Kenap a Sal??" Tanya Novia

"Nggak tau,Bonyok Gw tiba tiba pulang dari London trus nyuruh Gw cepet cepet pulang" jawab Salma seadanya

"Yaudah hati hati ya Kak" ujar Nabila

Salma yang mendengar itu hanya membalasnya dengan anggukan sambil menatap Nabila "Yaudah ya guys gw duluan" pamit Salma sambil beranjak pergi keluar Cafe

.

.

.

.

Saat ini Salma sedang memarkirkan motornya di dalam garasi rumahnya,setelah menyimpan motornya Salma beranjak turun dari motornya menuju ke dalam rumah.

"Assalamualaikum Salma pulang" ujar Salma saat memasuki rumahnya dan melihat orang tuanya,Bunda dan Ayahnya dan abang sepupunya yang duduk di ruang keluarga sambil berbincang santai tapi saat mendengar suara Salma mereka semua mengalihkan tatapan mereka ke arah asal suara

"Waalaikumsalam" jawab mereka serempak

"Aa Mama Papa,Caca kangen"ujar Salma sambil berlari untuk memeluk orang tuanya sudah lama sekali Salma tidak bertemu dengan mereka tapi komunikasi mereka tetap berjalan dengan lancar

Huru Hara Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang