Rasa Yang Berharga

429 73 23
                                    

"Lain kali kalau mau melarikan diri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lain kali kalau mau melarikan diri. Jangan lupa aja gue ya?."- Nadine

.・゜゜・🫧

Recomend Song : Am I Bothering You?-Reality Club

Sarah memandang keduanya dengan tatapan bertanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sarah memandang keduanya dengan tatapan bertanya. Kepalanya bertumpu di salah satu tangannya, memandang geli putri semata wayangnya. Tak lama senyuman hangat miliknya terbit dan mulai menyapa dengan ramah.

"Kamu yang namanya Sansa?."

Sansa tersenyum tak enak, sebabnya ini semua di luar perkiraan yang telah ia pikirkan. Matanya melirik Nadine yang seolah tak perduli dengan kekacauan yang gadis itu perbuat.

Beberapa jam yang lalu.

Keadaan menjadi sunyi, tangan Nadine masih bertengger di bahunya. Menepuk nepuk pelan seperti menenangkan seorang bayi.

Sansa menjadi malu di saat seperti ini. Tapi hatinya tak dapat menolak, dia hanya butuh di tenangkan dan di perhatikan.

"Udah makan?." Tanya Nadine dengan tiba tiba.

"Udah."

Namun na'as perutnya tak dapat berkompromi saat ini.

kruyukk...krukk..

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 18 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Ambivalence EphemeralTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang