Relationship CHANHUN

Big Secret #1

Hallo Reader's?!!!

Aku kembali dan tolong beri saya tanggapan lebih banyak lagi tentang ini!

Selamat Membaca!

#--#

3 Weeks Later

Di sebuah gedung mewah yang merupakan salah satu milik keluarga Oh itu kini telah dipenuhi hiasan dan makanan khas acara pernikahan. Ya, tepat hari ini keluarga Oh dan keluarga Park akan bersatu karena pernikhan yang akan diselenggarakan sebentar lagi. Semuanya telah siap dan berada di tempatnya sesuai prosedur, namun siapa sangka jika salah satu mempelai belum hadir oleh karena itu acara inti belum bisa dimulai membuat mempelai yang lain merasa gugup dan takut. Bahkan tuxedo putih dan sedikit riasan di wajahnya yang membuat dirinya semakin terlihat menawan hari ini tidak cukup membuatnya tenang.

"Sehun-ah, tenanglah. Ayah yakin Park Chanyeol pasti akan segera datang, dia sangat memegang ucapannya..Ayah tau itu." Ucap sang Ayah yang kini berada di sampingya, berusaha membuat putra manisnya itu tenang walaupun nyatanya, ia sendiripun tengah dilanda kegelisahan pasalnya jika ini gagal maka reputasi keluarga Oh pun dipertaruhkan.

"Baiklah, Ayah. Sehun sangat mempercayai Ayah." Ucap Sehun tulus walaupun hatinya tak kunjung tenang justru semakin gusar.

Ayahnyapun tersenyum mendengarnya,

"Tapi, Ayah. Kau tahukan bahwa Ibu segalanya untukku, jadi tolong tepati janjimu untuk meminjamkan uang setelah ini semua selesai." Ujar Sehun memastikan bahwa pengorbanannya ini tidak akan sia-sia.

Namun bukan jawaban dari Ayahnya yang ia dengar, melainkan ibu tirinya yang tiba-tiba datang menyambar,

"Tentu, Sehun. Segera selesaikan pernikhannya dan kami akan memberimu uangnya oke?"

"Semoga kamu menepati janjimu." Jawab Sehun dengan wajah datar. Sementara, Amira tidak terlalu perduli dengan itu yang penting rencananya untuk mengembangkan bisnis akan berjalan dengan lancar.

Di sisi lain, semua tamu undangan sibuk membicarakan desas-desus jelek tentang keturunan keluarga Park yang hari ini akan menikah.

"Aku tidak percaya mereka mau menikahkan putra mereka dengan Park Chanyeol."

"Betul, aku setuju denganmu. Aku tahu bahwa keluarga Park paling kuat dan kekayaannya sudah tidak diragukan lagi tapi Park Chanyeol Sean Almero adalah bajingan dan orang buangan."

"Dan kudengar bahwa dia bergaul dengan preman sepanjang hari. Dia juga tidak pandai melakukan sebuah pekerjaan, bahkan sekarang dia terlambat dalam pernikahannya sendiri."

"Sehun-ah, bagaimana? Kau siap untuk pernikahanmu ini? Bagaimana rasanya menikah dengan anak haram?"

"Bahkan keluarganya saja tidak ada satupun yang muncul sekarang." Imbuh Rose yang  tiba-tiba datang dan mengejeknya dengan suara lantang. Ia tersenyum remeh kearah Sehun, karena berhasil mempermalukan kaka tiri yang ia benci dari dulu itu.

"Mereka jelas tidak menghargaimu, Oh Sehun!"

"Benarkah? Bukankah sebenarnya mereka tidak menghargaimu, Rose?" Jawab Sehun tak mau kalah begitu saja.

"Maksudmu?"

"Kau tak mengerti maksudku? Bukankah sudah cukup jelas bahwa awal perjanjian pernikahan ini tertuju untukmu dan Park Chanyeol Sean Almero? Lalu kau dengan beraninya mengejekku sekarang yang telah dipaksa untuk menggantikanmu? Cuih, siapa yang lebih pecundang di sini sekarang, kau atau aku, Rose?"

"Apa kau bilang? Beraninya kau-"

"Diamlah! Calon suamiku telah tiba, Rose setidaknya tunjukkan rasa hormatmu!"

Akhirnya, Rose pun memilih diam dengan sedikit terpaku karena kehadiran sosok pria yang ia anggap bajingan selama ini ternyata begitu tampan dan gagah, jauh dari ekspetasi buruknya selama ini. 

'Ah, tetap saja dia adalah anak haram.' batin Rose meyakinkan bahwa keputusannya ini sudah cukup benar.

Tak lain dengan Sehun, iapun cukup terkejut bahwa sosok yang akan menikahi dirinya itu begitu sempurna.
Sosok lelaki berbadan kekar dengan tinggi badan yang berada di atas rata-rata itu, kini tengah menuju kearahnya berdiri. Ia mengenakan tuxedo hitam berdasi kupu-kupu dengan gaya rambut hair up yang cukup simetris dengan bentuk wajahnya yang begitu tampan. Oh, jangan lupakan dimple dipipinya itu sungguh sangat manis dan tampan secara bersamaan. Park Chanyeol Sean Almero, adalah pria sempurna ternyata.

Ia kira, desas-desus yang sedang ramai diperbincangkan orang-orang sekitar selama ini benar, namun ternyata mereka yang salah menilai. Dengan itu, Sehun semakin yakin akan keputusannya ini sekarang.

'Ya, setidaknya ini semua demi Ibu.'

"Permisi, maaf aku terlambat. Kamu pasti orangnya bukan?"

"Y-ya? Oh...I'm sorry, ya kau benar aku yang akan menikah denganmu Chanyeol-shi?"

"Ya, dan kau?"

"Oh Sehun Alexandria"

"Oke, aku adalah orang yang akan menikah denganmu Oh Sehun-shi"

Keduanya tersenyum canggung.

'Oh ayolah Chanyeol, ini sungguh bukan dirimu!' -Park Chanyeol

'Oh tidak, bahkan cara dia menyapa jauh lebih sopan daripada yang aku bayangkan' -Oh Sehun

Cut.

Oke, nyampe sini dulu. Besok lanjut lagi kalo gak sibuk.

Thank youuu! Jangan lupa tinggalkan jejak. See U!