semenjak kematiannya mamanya Dionra Yunia jarang dapat perilaku baik, bahkan disaat dirinya tengah hamil anak keduanya suaminya malah lebih mentingkan bersama kekasihnya.
Senna: laki lu ini sama gw mana manja banget.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yunia: Y
Senna: apa lu ga cemburu.
Yunia: seharusnya kamu malu pacaran sama seseorang yang udah punya istri bahkan, dirumah istrinya lagi mengandung anaknya oh ya baru ingat wanita kek kamu ga punya malu.
Senna: ye bacot bilang aja lu iri kan?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Yunia: hahhaha gw ga akan iri sama kalian kan sama-sama murahan
Senna:/read
Senna yang kesel langsung mengadu sama Dionra.
" sayang liatt istri kamu berani banget sama aku," Senna mengadu kepada Dionra
" berani itu jalang sama kamu," ucap Dionra
" sayang pokoknya kamu harus, hukum dia karena kalo ga aku bakalan ngambek ini," ucap Senna kepada kekasihnya
"
yaudah kalo gitu aku pulang dulu, mau kasih dia hukuman," ucap Dionra " Yaudah," ucap Senna
dionra hendak mencium senna namun wanita itu menolak setelah itu dia langsung pergi, sejujurnya dirinya heran selama pacaran senna tidak pernah memperbolehkan dirinya untuk menyetuhnya, oh iya foto yang dikirim senna itu bukan dia sama dionra yunia udah hafal sama perawakan suaminya dia tau itu bukan suaminya makanya dirinya balas seperti itu.
setelah dionra sampai dirumahnya dia melihat Istrinya sedang memasak dengan keadaan, perutnya membesar tengah hamil anak keduanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" lu bisa ga tidak usah kasar sama senna mau gimana pun gw cintanya sama dia, gaada yang mau sama wanita culun sama dekil ke lu," murka Dionra kepada istrinya
dionra mulai mendekati istri menampar muka yunia berkali-kali sampai wanita lemah tanpa disadari putri mereka melihat aksi dionra, memukuli yunia merasa dilihat anaknya dionra menghentikan kegiatan memukuli istrinnya setelah itu dia berkata, "sekarang lu selesaikan masak aja, sekalian kalo dah selesai antar aja di kamar ada hukuman lagi bust jalang ke lu,"
dionra berbisik sama yunia mau gimanapun dia tidak ingin melihat putrinya, disaat dirinya memukuli istrinya.
tapi udah telat karena pasha udah melihat, bundanya dipukul sama ayahnya, tidak satu atau dua kali hampir tiap hari bundanya disiksa sama ayahnya.
" bunda gapapa ?, apa ada yang sakit," tanya pasha kepada bundanya, karena dimuka Yunia banyak sekali luka memar
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" tidak masalah sayang bunda sehat kok, nih kamuu makan dulu yaa soalnya bunda mau ke ayah dulu ada sesuatu," jelas Yunia dia tidak ingin anaknya yang baru berusia 2 tahun ini mengetahui keluarganya tidak baik-baik saja.
" jangan nanti ayah bakalan mukulin bunda lagi, mending sama kakak kasian dede bayi juga kena dampaknya" saran Pasha dia takut adeknya kenapa-kenapa berujung cacat sepertinya mempunyai kelainan
melihat anaknya begitu peduli terhadap kesehatan dan keselamatannya, yunia tersenyum semoga nanti anak perempuan menikah sama laki-laki yang tepat tindak seperti suaminya.
" gapapa kok bunda kuat walaupun terus dipukulin, ini buktinya bunda masih bisa jaga kakak sama dedek," kata Yunia agar anaknya tidak usah khawatir sama keadaan dirinya yang jauh dari kata baik-baik saja.
sebenarnya boong yunia tidak sekuat itu karena dia selalu berdoa, agar nyawanya dijemput maha kuasa.
yunia meninggalkan anaknya lagi sibuk sama makanannya langsung menghampiri suaminya.
apa yang akan terjadi nanti jangan lupa vote sama baca ya biar author semangat untuk mengupdate cerita yang lain, dan semangat menulis cerita paperbie lagi yaa